Mataram (Global FM Lombok)Sedikitnya 392 jenazah ditemukan di tim SAR gabungan sampai dengan pencarian Sabtu (11/8) kemarin. Mayat ditemukan di permukaan, di dalam reruntuhan bangunan maupun yang tertimbun longsor. Data ini diluar yang dihimpun Satgas Penanggulangan Bencana Daerah.
“392 Jenazah hasil operasi H + 7 ini yang khusus jadi temuan kami bersama tim gabungan. Terbanyak di Lombok Utara 341 orang, Lombok Barat 30 orang, Mataram 9 orang, Lombok Tengah 2 orang, Lombok Timur 10 orang,” kata Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Mataram, I Gusti Lanang Wisnuwandhana kepada Suara NTB Minggu (12/8).
Keseluruhan korban meninggal ini adalah dampak gempa 7,0 SR Minggu (5/8) pekan lalu. Terbaru, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban di Dusun Busur Timur Desa Tempos Koa Desa Rempek, Kecamatan Gangga. Diketahui bernama Jadab (60), tertimbun longsor bangunan. Satu orang masih dicari dalam timbunan bernama Saeful Bahri (30). Proses dramatis lainnya, pencarian empat korban yang juga tertimbun longsor di Dusun Dompu Indah. Tiga hari pencarian harus menggunakan alat berat dua unit Alkon dan satu truk Damkar melibastkan 34 tim Basarnas termasuk TNI Polri serta relawan 91 orang. Namun pencarian dihentikan menjelang petang dan dilanjutkan Minggu pagi.
Disebutkan Lanang, sudah total 390 korban tewas ditemukan timnya bersama aparat gabungan TNI, Polri, ACT dan relawan lainnya. Termasuk korban yang terjepit berhari hari di dermaga Gili Trawangan dan berhasil diangkat Jumat (10/8) petang. Satu orang lagi ditemukan tewas diantara reruntuhan di Gili Meno.
Selain korban meninggal, tim gabungan juga berhasil mengevakuasi korban selamat meski dalam keadaan luka berat maupun luka ringan. Total korban di Lombok Utara rinciannya, 248 orang luka berat, sedangkan luka ringan 103 orang orang. Selain di KLU, konsentrasi pencarian juga berlangsung di Lombok Barat, mengevakuasi 672 orang luka berat, luka ringan 138 orang, Kota Mataram 10 orang luka berat dan 20 orang luka ringan. Pencarian diperluas di Lombok Tengah menemukan dua orang luka berat dan 18 orang luka ringan. Di Lombok Timur sedikitnya 46 orang luka berat dan luka ringan 95 orang. “Total korban luka-luka 1.352 orang,” sebutnya. (ars)
No Comments