Petakan Kekuatan Politik, AMAN Klaim Kuasai Suara Pulau Sumbawa

Global FM
7 Jan 2018 20:16
3 minutes reading

 

Ketua DPW PAN NTB, H. Muazim Akbar, didampingi oleh Sekretaris DPW PAN, Hasbullah Muis dan Ketua pemenangan Pilkada DPW PAN, Saiful Islam, berpose bersama bakal calon Wakil Gubernur Mori Hanafi dan bakal calon Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid, saat penyerahan SK dukungan PAN, Sabtu (6/1).

Mataram (global FM lombok) – Bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, H. Ahyar Abduh – Mori Hanafi (AMAN), setelah resmi diusung gabungan koalisi partai yang cukup gemuk, yakni Gerindra, PPP, PDI-P dan PAN, mulai memetakan kekuatan. Hitung-hitungan di atas kertas, AMAN meyakini sudah menguasai suara di Pulau Sumbawa.

Banyak alasan politik yang cukup realistis bagi pasangan AMAN untuk mengklaim dominasinya terhadap raihan suara pemilih di Pulau Sumbawa dari kandidat lainnya. Menurut anggota DPRD NTB dari daerah pemilihan Kabupaten Bima, Dompu dan Kota Bima, Ali Achmad, yang di sela-sela acara penyerahan SK dukungan PAN kepada kandidat pasangan calon, Sabtu (6/1) di dapilnya itu, Ahyar-Mori akan meraih kemenangan telak.

“Masyarakat Bima tentu akan menyatu untuk memenangkan Mori Hanafi, karena Mori Hanafi adalah satu-satunya pasangan yang ikut pesta demokrasi Pilkada NTB ini dari Bima. Untuk itu, masyarakat Kabupaten Bima, Dompu dan Kota Bima pasti akan merapatkan barisannya untuk memenangkan Ahyar-Mori, Insya Alah akan meraih suara terbesar di tiga daerah itu,” ucap Ali Ahmad dengan penuh keyakinan.

Meski meyaikini akan unggul di tiga daerah tersebut, namun bukan berarti Ketua Fraksi PAN di DPRD NTB itu, meremehkan kandidat lain. Salah satu kandidat yang cukup diwaspadai di tiga daerah itu yakni pasangan Suhaili-Amin. Pasalnya dengan dukungan Golkar, tentu Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bima, yang kini tengah menjabat sebagai Bupati, pasti akan habis-habisan untuk memenangkan Suhaili-Amin.

Sementara untuk Kabupaten Sumbawa dan KSB, menurut Ketua Komisi I DPRD NTB itu, ia melihat pertarungan akan berlangsung cukup sengit, karena dua kandidat berasal dari kabupaten tersebut, yakni Dr. Zulkieflimansyah dan H. Muh. Amin. Namun demikian, meski menjadi daerah asal kedua kandidat tersebut, Ahyar-Mori juga akan mampu meraup suara besar di kedua kabupaten itu.

Adapun alasan Ali Ahmad meyakini di Kabupaten Sumbawa dan KSB akan meraih suara besar, karena Bupati kedua kabupaten merupakan kader tulen dari PDI-P, yang juga menjadi partai pengusung pasangan AMAN.

Adapun alasan AMAN mengklaim sudah menguasai suara di Pulau Sumbawa, karena Sumbawa merupakan basis Muhammdiyah, yang berafiliasi ke PAN. Oleh karena itu, dengan dukungan PAN, maka pemilih dari Muhammadiyah maka otomatis akan memilih Ahyar-Mori,’’ pungkasnya.

Tekad kemenangan untuk Ahyar-Mori juga diungkapkan Ketua DPW PAN NTB, H. Muazim Akbar. Menurutnya, pasangan AMAN akan menjadi Pemenang Pilkada NTB 2018. Dari hitung-hitungan politik yang dimiliki PAN, kemenangan AMAN sudah di depan mata. “Figur yang kami usung itu pasti akan menang. Karena kalau ndak menang PAN tidak akan mengusungnya, untuk apa kita usung  yang akan kalah,” tegasnya. (ndi)

No Comments

Leave a Reply