Serikat Pekerja Newmont Adukan Nasib ke Pemprov NTB

PT NNT . sumber foto : liputan6.com

Mataram (Global FM Lombok)-Gabungan Serikat Pekerja Perusahaan Tambang PT Nowmont Nusa Tenggara (PT NNT) yang terdiri dari Serikat Pekerja Sumbawa Barat (SPSB), Serikat Pekerja Tambang Sumbawa Barat (SPTSB) dan Wadah Silaturrahmi Karyawan Sumbawa (WSKS) mengadukan nasib mereka ke wakil gubernur NTB H M Amin di kantor gubernur NTB Senin (19/05) pagi. Mereka juga didampingi oleh wakil ketua DPR Sumbawa Abidin Ashar.

Wakil DPRD Sumbawa Abidin Ashar kepada wartawan usai pertemuan itu mengatakan, kedatangan serikat pekerja PT Newmont tersebut untuk mengadu kepada pemprov NTB terkait dengan keluarnya memo tanggal 07 Mei 2014 oleh menegement PT Newmont yang akan melakukan perumahan karyawan tanggal 01 Juni mendatang. Perumahan karyawan karena belum sanggupnya PT Newmont melakukan ekspor konsentrat dengan bea keluar progresif sebesar 25 persen.

Selain itu, kedatangan mereka untuk meminta bantuan kepada pemprov NTB untuk berkomunikasi dengan pemerintah pusat agar meninjau kembali peraturan pemerintah tentang biaya ekspor yang dinilai sangat memberatkan PT Newmont. Abidin mengatakan, jika tidak ada perubahan terkait biaya ekspor tersebut, imbasnya bukan hanya pada karyawan yang akan dirumahkan namun juga pada aspek sosial ekonomi bagi Sumbawa Barat dan NTB pada umumnya.

Dikatakannya respon dari wakil gubernur sangat positif dan telah bersurat ke pemerintah pusat. Namun pihaknya berharap langkah yang dilakukan tidak hanya sebatas surat tapi ada tindak lanjut dengan melakukan kunjungan ke pemerintah pusat, bila perlu dengan presiden secara langsung. Pihaknya juga akan meminta kepada menegement PT Newmont untuk meninjau kembali memo terhadap rencana perumahan karyawan dan memastikan kebenaran akan ketidakmampuan PT Newmont untuk melakukan ekspor konsentrat dengan bea keluar progresif sebesar 25 persen (irs/ris)-