Persoalan Aset Kota Mataram Bakal Dituntaskan Tahun Ini

Aset ( islustrasi)

Mataram (Global FM Lombok)-Sampai tahun ini pemerintah Kota Mataram belum meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Meski demikian pemerintah Kota Mataram bersyukur memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Ada dua persoalan yang menyebabkan pemerintah Kota Mataram meraih opini WDP diantaranya yaitu persoalan asset tetap dan sistem pengelolaan persediaan barang.

Demikian disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Yance Hendradira kepada Global FM Lombok Senin (26/5) di ruang kerjanya. Yance menerangkan asset tetap yang dimiliki pemerintah Kota Mataram belum diyakini oleh BPK RI, karena nilai dalam nerca berbeda dengan nilai yang ada di Sistem Informasi Manajemen Daerah Barang Milik Daerah (SIMDA BMD). Selain itu terjadi dobel pencatatan dan bukti kepemilikan yang belum selesai.

Ia mengatakan, masalah asset yang terjadi pada tahun anggaran 2013 ini hanya beberapa yang sudah diselesaikan, seperti pada tahun 2013 ada 75 persil yang belum bersertifikat namun sekarang tinggal 50 persil. Ditargetkan pada tahun ini semua masalah asset sudah selesai

Lebih jauh Yance menerangkan, masalah sistem pengelolaan persediaan barang belum ada pencatatan yang baik sehingga BPK RI tidak menyakini data yang ada. Hal ini termasuk dari persediaan obat-obatan dirumah sakit. Sehingga untuk menangani masalah ini, BPKAD meminta bantuan kepada BPKP NTB untuk memberikan pendampingan dalam menyusun LKPD 2014, Up Dating SIMDA BMD atau asset serta pendampingan untuk persiapan pelaksanaan laporan keuangan 2015 yang menggunakan accrual basic.(azm)-