Kuatkan Prokes, NTB Umumkan Temuan 13 Penderita Covid-19 Varian Delta
Pemprov NTB umumkan 13 orang penderita Covid-19 varian delta di daerah ini (Global FM Lombok/ist)Mataram (Global FM Lombok) – Pemerintah Provinsi NTB secara resmi mengumumkan bahwa Covid-19 varian Delta sudah masuk ke daerah ini. Jumlah penderita yang terpapar virus varian Delta tersebut yaitu sebanyak 13 orang. Dari 13 orang tersebut, sebanyak delapan orang masih dalam tahap isolasi.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah kepada wartawan Jum’at (9/7) di Mataram. Ia mengatakan, dari delapan orang penderita itu, yang masih dalam tahap isolasi sebanyak tujuh orang dalam kategori baik. Sedangkan satu pasien masih dalam pemantauan. Pasalnya, kondisinya masih belum stabil dan masih memperlihatkan gejala-gelaja, salah satunya batuk. Dari belasan pasien yang terjangkit Covid-19 varian delta tersebut, sebagiannya sudah mendapatkan vaksin. Sehingga dinilai memiliki kekebalan daya tahan tubuh terhadap virus.
“Yang masuk dalam varian delta, Alhamdulillah hampir semuanya masuk dalam kondisi baik. Memang ada satu pasien yang masih dalam pemantauan, kita antisipasi mudah-mudahan tidak memburuk. Tapi yang lain bahkan sudah selesai isolasi,” kata Wagub.
Wagub mengimbau agar masyarakat bisa lebih waspada dengan masuknya Covid-19 varian Delta di Provinsi NTB. Pasalnya, virus varian baru ini disebut lebih cepat menular jika dibandingkan dengan virus Corona yang pertama. Sehingga penerapan protokol kesehatan harus lebih dimaksimalkan dalam berbagai aktifitas. Seperti penggunaan masker, jaga jarak, cuci tangan serta menghindari kerumunan.
Selain itu, Pemprov NTB meminta agar masyarakat mematuhi aturan yang berlaku. Di mana, dengan perpanjangan penerapan PPKM skala mikro, aktifitas dibatasi hingga pukul 20.00 Wita. Jika melebihi dari aturan tersebut maka akan dibubarkan. Hal ini sebagai upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Wagub menekankan, penerapan protokol kesehatan lebih dimaksimalkan karena varian delta bukan virus Corona biasa. Meskipun demikian, Pemerintah Provinsi NTB meminta kepada semua warga di daerah agar bersikap tenang dan tetap waspada.(azm)-
No Comments