Mataram (Global FM Lombok) – DPRD Provinsi NTB menilai Sekda NTB H.Lalu Gita Ariadi yang kini telah resmi menjadi Penjabat Gubernur akan mampu memberi warna tersendiri di birokrasi NTB. Salah satunya dalam pembahasan dan implementasi anggaran di daerah.
Anggota DPRD NTB Dr. TGH Hazmi mengatakan, selama ini Lalu Gita Ariadi selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tak cukup leluasa di dalam memberikan keputusan-keputusan penting, sebab harus melalui persetujuan gubernur.
Namun kini, keputusan penting bisa diambil setelah menjadi Penjabat Gubernur sehingga diharapkan kolaborasi dan komunikasi eksekutif dan legislatif akan lebih baik lagi.
“Pengalaman Sekda cukup memberi bekal mumpuni sebagai Pj gubernur. Selaku ketua TAPD, selalu ada hambatan karena harus betkonsultasi dengan gubernur. Namun sekarang ini dia pemain dan juga sekali penentu kebijakan sehingga pembahasan dengan DPRD lebih cepat selesai dan diekskusi,” kata TGH Hazmi kepada wartawan Selasa (19/9) kemarin.
Ia mengatakan, dalam rapat dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD NTB selalu ada hambatan karena Sekda tak bisa mengambil keputusan dan harus berkonsultasi dengan Gubernur.
“Saya pun pernah minta beliau kembali saja dan tidak melanjutkan pembahasan kalau tidak diberi wewenang memutuskan. Sekarang bola sepenuhnya di tangan beliau, diharapkan kemacetan pembahasan tidak ada lagi, karena masih ada beberapa kali lagi pembahasan APBD murni dan perubahan di 2024,2025 plus perubahan,” ujar politisi PPP ini.
Wakil Ketua DPRD NTB H. Muzihir mengatakan, pekerjaan rumah Lalu Gita Ariadi setelah resmi menjadi Penjabat Gubernur yaitu menyehatkan APBD NTB. Sebab sebagai Ketua TAPD, Gita Ariadi dianggap paham anatomi anggaran daerah.
“Kalau bisa APBD itu bisa segera sehat. Tahun 2023 ini utang diharapkan bisa tuntas. Kan dia tahu perjalanan APBD ini, kira-kira di mana bocornya biar bisa disumpal,” ujarnya.
Seperti diketahui, Lalu Gita Ariadi, resmi dilantik menjadi Penjabat Gubernur NTB. Pelantikannya berlangsung di kantor Kementerian Dalam Negeri, Selasa, 19 September 2023. Ia secara langsung dilantik oleh Menteri Dalam Negeri, (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian atas nama Presiden.
Lalu Gita Ariadi akan menjabat sebagai Penjabat Gubernur NTB sekitar 1,8 bulan sampai dilantiknya Gubernur dan Wakil Gubernur hasil Pilgub 2024 mendatang. Kewenangan yang dimilikinya nyaris seperti gubernur definitif, sehingga diharapkan arah pembangunan NTB selama ia menjabat sesuai dengan aspirasi masyarakat.(ris)
No Comments