Bulan Ramadhan, Okupansi Hotel di Mataram Rendah

kegiatan rapat di hotel merupakan sumber pendapatn hotel

Mataram ( Global FM Lombok)- Okupansi atau tingkat hunian hotel di bulan Ramadhan menunjukkan tren penurunan. Dari data yang disajikan Asosiasi Hotel Mataram ( AHM) terlihat okupansi hotel pada minggu ketiga bulan Juni hanya 46,80 persen. Dari 41.728 kamar yang dijual, hanya 19.528 kamar yang mampu terjual.

Hal itu disampaikan Ketua AHM Reza Bovier dalam rilisnya yang diterima redaksi Global FM Lombok, Rabu (29/06). Reza mengatakan, okupansi hotel di Mataram saat ini hampir sama dengan tahun lalu di periode yang sama. Tahun lalu, okupansi hotel di Mataram mencapai 48 persen lebih. Namun demikian, jumlah kamar pada tahun ini lebih meningkat dari tahun sebelumnya.

Read Also

Usai Cuti Bersama, PNS Diminta Masuk Kerja Tepat Waktu

30 Jul 2014

Reza mengatakan, usai Ramadhan diprediksi angka hunian hotel di kota Mataram akan kembali meningkat seiring dengan makin ramainya kegiatan rapat-rapat baik dari dalam daerah maupun dari luar daerah.

Tidak hanya hotel dalam kota yang mengalami penurunan angka kunjungan, hotel resort yang ada di kawasan Senggigi juga demikian. GM Hotel Jayakarta, Cherry Abdul Hakim mengatakan, di bulan puasa ini saatnya manajemen hotel melakukan perbaikan-perbaikan terhadap fasilitas hotel. Waktu ini dipilih karena angka hunian hotel masih rendah.(ris)-