Tak Konsisten Terapkan Prokes, Bupati Lotim Bakal Tutup Kembali Sekolah
Bupati Lotim H. M. Sukiman AzmySelong (Global FM Lombok) – Bupati Lombok Timur (Lotim), H. M. Sukiman Azmy.,MM mengancam akan menutup kembali sekolah yang tidak mematuhi protokol kesehatan (Prokes) selama kegiatan belajar tatap muka. Kebijakan ini menyusul kasus Covid-19 di Lotim yang semakin bertambah dan kembali masuk dalam zona oranye.
“Kita akan tutup kembali sekolah-sekolah yang tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19,”tegas Bupati, Kamis (7/1).
Dalam menegakkan protokol kesehatan itu, bupati juga mengultimatum para kepala sekolah yang belum menerapkan protokol kesehatan di sekolahnya. Apalagi sampai saat ini masih dalam tahap evaluasi hingga akhir pekan ini untuk melihat apakah sekolah sudah mematuhi protokol kesehatan atau belum.
- Cabor Muaythai Bidik Dua Emas di PON 2024
- Dukung Peningkatan Ekonomi dan Investasi di Dayan Gunung, BI NTB Dapat Apresiasi dari Pemda KLU
- Indikator Ekonomi Membaik, Pertumbuhan Ekonomi NTB Triwulan II Diproyeksi 6-7 Persen
Hal ini dilakukan mengingat dari segi jumlah kasus Covid-19, Kabupaten Lotim masih masuk dalam empat besar dengan jumlah kasus mencapai 720 kasus. Kebijakan menutup sekolah yang tidak mematuhi protokol kesehatan karena tidak menginginkan sekolah menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.
Berdasarkan perkembangan kasus Covid-19 Lotim pertanggal 7 Januari 2021, jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 720 kasus, sembuh 651 kasus, masih isolasi 41 kasus dan meninggal dunia 28 kasus. Jumlah kasus yang masih terkonfirmasi Covid-19 ini tersebar di 15 kecamatan dengan 32 desa di Kabupaten Lotim. (yon/ris)
No Comments