Praya (Global FM Lombok) – Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama sejumlah Menteri, Gubernur NTB, TGH. Zainul Majdi dan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim meninjau penanganan kekerdilan atau stunting di Desa Dakung, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Kamis (5/7). Desa Dakung merupakan satu dari sepuluh desa di Lombok Tengah yang menjadi prioritas penanganan stunting melalui program kader pembangunan manusia dari bank dunia.
Wapres mengatakan, Indonesia menempati urutan ke empat stunting di dunia. Sementara di desa Dakung, dari total 896 anak, sebanyak 225 orang diantaranya stunting. Karenanya, program penanganan stunting ini harus diperbaiki dan dilakukan secara bertahap berkelanjutan. Menurutnya, program penanganan stunting ini bukan hal yang baru karena sebelumnya juga ada posyandu, namun perlu ada perbaikan dan peningkatan dalam program tersebut.
“Kita ini Indonesia no 4 di dunia yang kerdil berdasarkan statistik. Yang diharapkan kegiatan ini bisa menggerakkan masyarakat. Ini menyangkut masa depan generasi muda. Tanpa masyarakat sendiri bergerak, maka berapapun proyek pemerintah, selesai program akan hilang”,kata Wapres.
Persoalan stunting ini juga erat kaitannya dengan sanitasi air bersih dan infrastruktur jalan. Akan tetapi, yang terpenting adalah bagaimana menggerakkan masyarakat agar terlibat aktif untuk memerangi stunting. Sementara itu, presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim mengatakan, stunting di Indonesia sangat tinggi. Persoalan ini menyangkut bagaimana anak-anak Indoneaia bisa tumbuh dengan baik. Namun, ia optimis stunting bisa menurun dengan keterlibatan pemerintah dari pusat hingga daerah. (dha) –
No Comments