Mataram (globalfmlombok.com)-
Usai insiden WNA asal Brasil Juliana Marins meninggal dunia setelah terjatuh dari Rinjani pada Sabtu 21 Juni 2025, kasus kecelakaan pendakian Rinjani kembali terjadi sepekan kemudian. Kecelakaan menimpa wisatawan asal Malaysia Nazli Bin Awan Mahat pada Jumat sore (27/6).
Namun beruntung Nazli Bin Awan Mahat, berhasil dievakuasi dengan selamat dari jalur pendakian menuju Danau Segara Anak di Taman Nasional Gunung Rinjani setelah mengalami kecelakaan. Korban kini dalam kondisi stabil dan telah pulih sepenuhnya.
Insiden ini bermula pada Jumat, 27 Juni 2025, sekitar pukul 15.20 Wita, ketika Kepala Resort Sembalun, Taofikurrahman menerima laporan dari seorang pemandu wisata mengenai adanya pengunjung yang terjatuh. Begitu mendapatkan laporan, ia langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kapala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) dan berkoordinasi dengan pihak terkait.
“Kami langsung memvalidasi informasi tersebut. Prioritas kami adalah memastikan kebenaran laporan dan segera mengambil tindakan,” ujar Yarman, Kepala Balai TNGR saat dikonfirmasi via telepon, Sabtu (28/6).
Tidak butuh waktu lama, hanya sekitar dua menit setelah validasi data, tepat pukul 15.22 Wita, Kepala Resort TNGR Sembalun langsung berkoordinasi dengan Tim Evakuasi Emergency Medical and Health Care (EMHC), atau Tim Medis dan Kesehatan Darurat Gunung Rinjani.
Tepat pukul 16.00 Wita, tim evakuasi yang terdiri dari 8 orang, termasuk tenaga medis dari EMHC dan porter langsung bergerak menuju lokasi korban. Proses evakuasi berjalan lancar berkat kesigapan dan kerja sama tim.
“Medan memang menantang, tapi koordinasi yang baik antar anggota tim membuat proses evakuasi berjalan efektif,” jelas Mustiadi, salah satu tenaga medis dari EMHC yang turut dalam tim evakuasi.
Korban akhirnya berhasil dievakuasi dan mendapatkan pemeriksaan medis di Puskesmas Sembalun pada Sabtu, 28 Juni 2025, pukul 08.30 Wita.
Saat ini, Nazli Bin Awan Mahat telah pulih dan dapat beraktivitas seperti sedia kala. “Saya sangat bersyukur atas pertolongan cepat dari tim evakuasi dan semua pihak yang terlibat. Ini adalah pengalaman yang tidak akan saya lupakan,” kata Nazli.(ris)