Mataram (globalfmlombok.com)– Seorang pelajar asal Kota Mataram, Dzulpanil Khoiri, meninggal dunia setelah terjatuh saat melakukan pendakian di Bukit Sempana, Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, Minggu (17/8/2025).
Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nicolas Oesman, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebutkan bahwa korban mendaki bersama tujuh rekannya pada Sabtu (16/8/2025) sekitar pukul 14.00 Wita. Mereka turun dari bukit pada hari berikutnya sebelum insiden terjadi.
“Berdasarkan informasi dari masyarakat Sembalun, telah terjadi kecelakaan salah satu pendaki,” ujar Nicolas kepada wartawan, Senin (18/8/2025).
Pengelola Bukit Sempana, Eger Marertra, bersama tim evakuasi, segera menuju lokasi kejadian di kawasan Larang Menyerah, antara Pos II dan Pos I. Sekitar pukul 18.00 Wita, korban berhasil dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Sembalun.
“Evakuasi sempat terhambat karena tidak adanya sinyal di lokasi kejadian,” tambah Nicolas.
Setibanya di Puskesmas Sembalun, korban langsung mendapatkan penanganan medis. Namun, dokter menyatakan bahwa Dzulpanil telah meninggal dunia. Ia mengalami luka serius di bahu kiri, patah tulang, dan luka robek di bagian paha atas yang menyebabkan pendarahan hebat dan pecahnya pembuluh darah. Korban diperkirakan jatuh dari ketinggian sekitar 100 meter. (ris)