Mataram (globalfmlombok.com)-
Anggota Komisi V DPR RI dapil Pulau Lombok H. Abdul Hadi, mendorong percepatan pembangunan venue olahraga untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028 yang akan diselenggarakan bersama oleh Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menurut Abdul Hadi, langkah ini penting guna menghindari persoalan yang kerap terjadi di daerah penyelenggara PON sebelumnya, di mana fasilitas olahraga yang dibangun dengan anggaran besar justru tidak dimanfaatkan secara optimal pasca perhelatan.
“Kami mencoba menyampaikan lebih awal kepada Kementerian Pekerjaan Umum agar kasus-kasus seperti itu tidak terulang di NTB, sebab seringkali venue yang sudah terbangun mahal dan besar itu setelah PON selesai tidak berfungsi atau tidak maksimal digunakan.” ujar Abdul Hadi, Jumat (17/10/2025)
Ia menekankan pentingnya sinergi lintas kementerian agar pembangunan venue tidak dilakukan menjelang akhir pelaksanaan. Menurutnya, perencanaan yang matang dan lebih awal akan memastikan keberlanjutan pemanfaatan fasilitas olahraga.
“Karena itu, usulan, desain, serta titik lokasi venue sudah kami sampaikan ke pusat, dalam hal ini Kementerian PU,” katanya.
Politisi PKS ini juga menyebut bahwa koordinasi lintas komisi di DPR RI turut dilakukan, khususnya dengan Komisi X yang membidangi olahraga. Ia berharap sinergi antara berbagai kementerian dan lembaga dapat mempercepat proses pembangunan dan menjamin keberlanjutan fasilitas pasca-PON.
PON XXII tahun 2028 diharapkan menjadi momentum bagi NTB dan NTT untuk menunjukkan kapasitasnya sebagai tuan rumah ajang olahraga nasional, sekaligus mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di kawasan timur Indonesia.(ris)


