Mataram (Global FM Lombok)- Wakil Gubernur NTB, H. M. Amin melakukan rapat terbatas dengan Presiden RI Joko Widodo Selasa (12/09) kemarin terkait bencana kekeringan. Dalam rapat tersebut, Amin sudah mengajukan usulan penanggulangan bencana kekeringan kepada BNPB dengan dana sebesar Rp 40 miliar dan sudah ditindaklanjuti.
Hal itu dikatakan Wakil Gubernur NTB, H. M. Amin kepada Global FM Lombok Rabu (13/09) di Mataram. Ia mengatakan, untuk menangani kekeringan yang terjadi di NTB, pemerintah daerah juga sudah mengajukan usulan bantuan kepada Kementerian PUPR. Bantuan yang diusulkan berupa tendon, perpipaan, pompa dan fasilitas lainnya.
“Ini saya ungkapkan kepada Presiden, ini sudah menjadi langganan daerah kita. Karena perlu penanganan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Sehingga kita mengajukan kemarin, saya langsung menajukan setelah dihitung kita kebutuhan Rp 40 miliar. Dan itu dana siap pakai dari BNPB dan kebetulan kepala BNPB hadir dan langsung saya minta kepada presiden melalui kepala BNPB untuk memberikan kepada kita. Dan itu akan ditindak lanjuti,”ujarnya
Dalam rapat terbatas itu dihadiri oleh lima pimpinan daerah, dengan bencana kekeringan yang terjadi cukup parah yaitu Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, NTT dan NTB. Bencana kekeringan ini menjadi perhatian semua pihak. Karena jika terjadi dalam jangka waktu yang cukup panjang maka akan menimbulkan persoalan lain.
Dicontohkannya seperti kesehatan masyarakat akan tergangggu jika krisis air bersih yang terjadi dalam jangka waktu yang lama. Hal itu disebabkan karena warga tidak lagi menkonsumi air bersih. Hasil dari rapat terbatas yang digelar Selasa kemarin akan langsung ditindaklanjuti didaerah.(azm)-
No Comments