Giri Menang (Global FM Lombok) – Pemda Lombok Barat (Lobar) mengancam menyegel tower telekomunikasi milik salah satu perusahaan provider yang beroperasi di Lobar. Ancaman ini dilakukan menyusul pihak perusahaan provider menunggak pembayaran retribusi tower selama dua tahun, 2018 dan 2019. Total tunggakan mencapai Rp207 juta.
Pemda masih menunggu iktikad baik dari pihak perusahaan provider untuk segera menunaikan kewajibannya. Kalau pihak perusahaan tidak juga membayar, maka Pemda mengambil langkah tegas tersebut. Hal ini disampaikan Plt kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Lobar melalui Kabid Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Drs. Mupahir, Kamis (9/1). Dijelaskan, hampir semua perusahaan sudah membayar retribusi, plus dengan tunggakan-tunggakan tahun 2017-2018. Kecuali satu perusahan yang masih tunggakannya mencapai Rp207 juta.
Menurutnya, ada miskomunikasi terkait hal ini, sebab terjadi saling komplain. Bahkan pihaknya sempat ke Jakarta untuk menemui pihak perusahaan, namun dalam pertemuan itu pihak perusahaan hanya mengakui piutang tahun 2016 sebesar Rp141 juta.
Baca Juga : KEK Mandalika Didukung Layanan Telekomunikasi yang Andal
Dalam perjalanan, yang masih tersisa tagihan tahun 2018. Di satu sisi pihak perusahaan terkait merasa sudah membayar. Namun bayaran itu dikirim salah masuk justru ke daerah lain. “Kami pun minta bukti pembayaran, tapi mereka ndak berani tunjukkan,” jelas dia. Masalah ini sudah dilimpahkan ke Satpol PP untuk diproses lebih lanjut. Langkah selanjutnya akan dilakukan penyegelan karena menunggak retribusi. Provider ini di Lobar memiliki 26 unit tower.
Lebih jauh kata dia, capaian target retribusi tahun ini mencapai Rp2,2 miliar. Hanya saja yang berhasil dicapai Rp2,1 miliar lebih atau 89 Persen. Menurutnya target ini jauh dari potensi, sebab target real mencapai Rp1.4 miliar. Tahun inipun ditargetkan retribusi mencapai Rp1.8 miliar. Diturunkan karena tidak mungkin tercapai kalau dinaikkan. Jumlah total perusahaan provider mencapai 12 dan dengan titik tower yang terpasang 245 titik. (her)
You must be logged in to post a comment.
5 year ago
[…] Baca Juga : Tower Telekomunikasi di Lobar Terancam Disegel […]