Tingkatkan Kualitas Produk, Dinas Perindustrian NTB Akan Bagikan Mesin Kemasan

Global FM
16 Nov 2020 18:02
2 minutes reading
Hj. Nuryanti (ist)

Mataram (Global FM Lombok) – Produksi Industri Kecil Menangah di NTB dinilai sudah cukup bagus terutama olahan makanan. Namun selama ini yang menjadi kendala dalam pemasaran yaitu kemasan produk.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB, Hj. Nuryanti kepada Global FM Lombok Senin (16/11) di Mataram. Ia mengatakan, untuk meningkatkan kualitas kemasan produk para pelaku usaha khususnya ultra mikro, Pemda Provinsi NTB akan membagikan alat kemasan. Alat kemasan yang akan dibagikan masih dalam bentuk sederhana sehingga bisa dimanfaatkan oleh para pelaku usaha.

“Aktif kita juga sekarang sampai melakukan pendampingan, per kabupaten terkait penggunaan kemasan. Sekaligus membagi hand sealer tahun depan kita akan masifkan  kepada masyarakat pendampingan alat kemasan sederhana. Jadi  di kios – kios yang selama ini masih pakai api,  yang ultra mikro sehingga produknya berapapun tapi kemasan bisa bersaing,”katanya

Jumlah alat kemasan yang akan diberikan yaitu sebanyak 1.000 buah. Saat ini alat tersebut masih dalam tahap produksi dan akan dibagikan tahun 2021 mendatang. Mesin kemasan ini merupakan produk IKM di Provinsi NTB. Data-data penerima bantuan mesin kemasan sudah ada dan tersebar di seluruh kabupaten/kota di daerah ini.

“Jadi ini program tahun 2021 untuk membagi 1.000 alat kemasan sederhana dan buatan IKM. Untuk dibagikan kepada UKM. Sesarannya UKM di NTB yang khususnya ultra mikro,”katanya

Dengan pembagian alat kemasan itu, bisa meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh pelaku usaha di NTB. Selain itu, Dinas Perindustrian Provinsi NTB akan memberikan pendampingan kepada pelaku usaha. Sehingga produk yang dihasilkan bisa bersaing dengan yang lain.

“Permasalahan kita itu hanya kemasan. Dari segi rangka sudah bagus, inovasi sudah sangat banyak. Dengan alat sederhana dan pendampingan bagaimana membuat design dan kemasan standar kita akan damping,”katanya

Diakui, produk usaha ultra mikro di NTB sudah memiliki pangsa pasar. Namun cukup sulit berkembang karena terkendala pada kemasan yang masih dibawah standar. Sehingga dengan pembagian mesin kemasan ini bisa meningkatkan kualitas produk para pelaku usaha di daerah ini.

“Kita membagi alat kemasan sederhana. Produknya sudah ada pasar. Kemasan sederhana ini, nanti kalau jumlahnya lebih banyak nanti ada peningkatan,”katanya(azm)-

No Comments

Leave a Reply