Mataram (Global FM Lombok)- Target vaksinasi campak dan rubella (MR) nasional di Kota Mataram gagal tercapai. Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Kota Mataram, hingga pertengahan Desember 2018 ini capaian vaksin MR masih di angka 62 persen dari target 117 ribu sasaran. Kota Mataram berada di urutan ke enam capaian vaksinasi tersebut se NTB.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram, Usman Hadi, Senin (17/12) menerangkan, pihaknya sudah berupaya maksimal untuk meningkatkan capaian vaksin MR di Kota Mataram. Akan tetapi, kendala terbesar yang dihadapi pemerintah adalah penolakan dari orangtua. Dia mengatakan bahwa hanya vaksin MR ini yang ditolak oleh orang tua. Sementara vaksinasi yang lain tetap diterima sehingga berjalan dengan bagus.
“Ya tidak bisa tercapai 117 ribu proyeksi kita capaian kita baru 62 persen saja. Kita sudah berupaya maksimal tapi tetap kita lakukan. Tapi vaksin yang lain tidak ada masalah tetap diterima. Penolakan dari masyarakat. Kalau yang vaksin lain mereka menerima tapi vaksin MR ini. Kita ini peringkat enam capaian MR. Termasuk rendah memang secara komulatif karena ini dikembalikan kepada orangtua penolakannya”,katanya.
Usman melanjutkan, vaksin MR ini berfungsi untuk mencegah penyakit campak dan rubella pada anak. Kedua penyakit tersebut adalah penyakit menular dan satu-satunya cara yang epektif untuk mencegahnya adalah melalui vaksinasi. Oleh sebab itu, dia menghimbau kepada semua masyarakat untuk memanfaatkan waktu yang tersisa sampai akhir Desember ini untuk datang ke puskesmas untuk melakukan vaksinasi campak dan rubella. Pasalnya, program vaksin ini hanya dilakukan di tahun ini saja dan tidak berlanjut di tahun depan. (dha –
No Comments