Siap-Siap, Pelaksanaan SKB Segera Digelar dengan Protokol Covid-19

Global FM
28 Jul 2020 17:09
2 minutes reading

Baiq Nelly Kusumawati (azm/global fm lombok)

Mataram (Global FM Lombok) – Setelah cukup lama tertunda, jadwal pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) akhirnya dikeluarkan oleh pemerintah pusat yaitu pada bulan September – Oktober 2020. Pelaksanaan SKB tahun 2020 ini akan dilaksanakan dengan penerapan protokol Covid – 19.

Hal itu dikatakan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Mataram, Baiq Nelly Kusumawati kepada Global FM Lombok Selasa (28/7) di Mataram. Ia mengatakan, jumlah peserta seleksi CPNS yang sudah dinyatakan lolos pada SKD yaitu sebanyak 619 orang. Sehingga ratusan orang ini sudah bisa mengikuti seleksi CPNS tahap selanjutnya. Sementara kuota CPNS yang didapatkan Pemkot Mataram tahun 2020 ini yaitu sebanyak 275 orang. S

“Ada 619 peserta. Protokol Covid – 19 saja. Yang jelas menjadi panjang pelaksanaan tes SKB itu. Karena harus mengikuti protokoler Covid. Karena harus ada satu jam sebelumnya. Tidak ada tanda tangan manual tapi pakai barcode,”katanya

Untuk jadwal pelaksanaan di masing – masing lembaga, pemerintah pusat akan mengeluarkan jadwal pada tanggal 18 Agustus mendatang. Karena pelaksanaan SKB di tengah pandemi Covid – 19 ini membutuhkan waktu yang cukup lama dari biasanya. Hal ini disebabkan karena jumlah peserta yang harus masuk dalam satu ruangan dikurangi hingga 50 persen.

“Kita belum tahu jadwal pastinya kita tanggal berapa. Baru jadwal pelaksanaan SKB. Itu gabung dengan semuanya itu dengan Kementerian. Biasanya Kementerian itu dulu,”katanya

Sebelum mulai melaksanakan SKB, peserta harus menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker. Selain itu, panitia akan memeriksa suhu tubuh perserta. Karena maksimal suhu tubuh yaitu 37,3 derajat. Jika melebihi batas maksimal tersebut, peserta tetap bisa mengikuti tes. Namun akan ditempatkan di ruangan khusus yang hanya berisi empat orang peserta.

“Suhu tubuh diatas 37,3 kita sudah siapkan ruangan. Tetap mereka bisa ikut, tapi ada di ruang khusus yang maksimal isinya empat orang,”katanya.(azm)-

No Comments

Leave a Reply