Mataram (Global FM Lombok)-Jumlah peserta Ujian Masional (UN) tingkat SMP/Mts di kota Mataram tahun ini sebanyak 7.168 orang. Pada hari pertama pelaksanaan UN tersebut tidak ada kendala baik peserta UN dan para pengawas. Sementara untuk soal UN pada mata pelajaran Bahasa Indonesia terjadi perubahan, pasalnya terjadi beberapa kekurangan.
Demikian disampaikan kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) kota Mataram H. Ruslan Effendi kepada Global FM Lombok Senin (5/5) di SMP 6 Mataram. Ia mengatakan, sebanyak enam siswa yang sudah terdaftar menjadi peserta UN telah menikah, namun pemerintah kota Mataram memberikan izin kepada siswa tersebut untuk mengikuti UN. Meski demikian pada hari pertama UN, keenam siswa tersebut tidak mengikuti.
Selain itu jumlah sekolah penyelenggara UN di kota Mataram sebanyak 49 sekolah dengan 778 orang pengawas di 339 ruang UN. UN tingkat SMP akan dilaksanakan selama empat hari dengan masing-masing satu mata pelajaran perhari.
“Untuk seluruh kota Mataram 7.168, dari 7.168 peserta ini dua diantaranya peserta inklusif. Kalau tiga tahun terakhir SMP selalu 100 persen. Dari tahun ketahun kita selalu berselalu berupaya meningkatkan UN ini secara kualitas dan kuantitas. Kalau melihat tiga tahun terakhir 100 maka tahun ini kualitas lebih kita utamakan,” katanya
Ruslan mengatakan, dari tahun ke tahun tingkat kelulusan UN di kota Mataram selalu ditingkatkan baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Dari pengalaman tahun sebelumnya, kelulusan UN tingkat SMP 100 persen, namun kelulusan pada tahun ini diharapkan dari segi kualitas lebih diprioritaskan.(azm)-
No Comments