Sebagian Karyawan Yang Dirumahkan Sudah Kembali Bekerja
Mataram (Global FM Lombok) – Sekitar 1.400 karyawan di Kota Mataram dirumahkan oleh perusahaan sejak kasus Covid-19 mencuat Maret lalu. Namun saat ini, sebagian karyawan yang dirumahkan tersebut sudah mulai bekerja kembali.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Mataram, Hariadi kepada Global FM Lombok Selasa (9/6) di Mataram. Ia mengatakan, ribuan karyawan yang dirumahkan tersebut bekerja di berbagai sektor, terutama perdagangan dan jasa. Saat ini, sebagian pertokoan dan pusat perbelanjaan lainnya sudah mulai membuka usahanya. Sehingga sekitar 700 karyawan kembali bekerja.2
“Sekarang ini mereka pakai shif juga. Kita berdoa supaya pandemi ini berakhir. Kemarin mereka dirumahkan, dan giliran untuk bekerja. Sekarang ini sekitar 50 persen yang sudah masuk. Mereka itu ada di bidang perhotelan dan toko,”katanya.
Diterangkan Hariadi, pihaknya belum mendapatkan laporan terkait adanya karyawan yang tidak diperkerjakan kembali meski perusahaanya sudah mulai beroperasi. Pemkot Mataram disebut akan tetap memperhatikan kondisi masing – masing karyawan. Para perusahaan diimbau untuk tetap memperkerjakan kembali para karyawannya.
Karena saat ini, tidak saja pusat perbelanjaan dan pertokoan yang sudah mulai beroperasi, melainkan beberapa perhotelan di Kota Mataram juga sudah kembali membuka pelayanan. Dengan demikian, karyawan – karyawan yang sudah dirumahkan itu kini sudah kembali bekerja namun menggunakan sistem shiff.
Sedangkan untuk Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), Disnakertrans Kota Mataram sedang melakukan mediasi dengan pihak perusahaan. Pasalnya, sebanyak empat karyawan di salah satu perusahaan swasta di Kota Mataram di PHK. Hal ini terjadi karena perusahaan tersebut akan memindahkan usahanya ke daerah lain.(azm)-
No Comments