Mataram (Global FM Lombok) – Kasus penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Kota Mataram semakin tinggi. Penyebaran virus ini juga banyak menyerang anak – anak. Di mana, per tanggal 26 Mei kemarin, jumlah anak -anak yang terpapar Virus Corona yaitu mencapai 30 kasus.
Hal itu dikatakan Pembina LPA Kota Mataram, Nyayu Ernawati kepada Global FM Lombok Rabu (27/5) di Mataram. Ia mengatakan, saat ini relawan sahabat anak, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram dan Dewan Anak Mataram (DAM) akan membagikan masker kepada anak -anak di Kota Mataram.
Pembagian masker ini bertujuan agar anak – anak yang terpapar virus tersebut bisa berkurang. Karena kasus anak yang terpapar Covid-19 di Kota Mataram terbanyak jika dibandingkan dengan daerah lain di Provinsi NTB.
“Ini untuk melindungi anak-anak kita dari penyebaran Covid-19. Karena usia mereka sangat rentan terpapar. Sangat miris Mataram terbanyak di NTB kasus positif Covid-19 anak-anak kita. Dari 78 di NTB, Mataram 30 kasus,”ungkapnya
Berdasarkan pantuannya, banyak orang tua yang membawa anak – anaknya keluar rumah tanpa menggunakan masker. Nyayu menyarankan, agar orang tua tidak membawa anak – anak keluar rumah. Namun, jika terpaksa dibawa keluar rumah, maka harus menggunakan makser.
” Itu tugas kita bersama untuk melindungi anak-anak kita, karena semua anak adalah anak kita. Banyak kita lihat orang tua mengajak anak-anaknya keluar tanpa masker. Ini yang buat miris. Dan Sebaiknya anak-anak tidak diajak kemana-mana. Kalaupun terpaksa diajak keluar ya gunakan masker,”sarannya.
Ditambahkan Nyayu, pihaknya bersama sahabat anak akan membagikan ribuan makser. Saat ini, sudah tersedia 10.000 lembar makser anak yang akan dibagikan kepada masyarakat di Kota Mataram. “Kita sudah siapkan 10.000 lembar masker. Nanti akan kita bagi ke masyarakat bersama relawan sahabat anak,”kata Nyayu.(azm)-
No Comments