Mataram (Global FM Lombok)-Program Mataram Emergency Medical Service atau pelayanan darurat yang direalisasikan oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram masih belum diketahui oleh masyarakat. Sehingga, puskesmas dan dokter keluarga di Kota Mataram diminta untuk melakukan sosialisasi terkait adanya pelayanan tersebut.
Demikian disampaikan Direktur Utama RSUD Kota Mataram Lalu Herman Mahaputra kepada Global FM Lombok Senin (29/02) di Mataram. Ia mengatakan, program ini merupakan program baru yang direalisasikan oleh RSUD Kota Mataram mulai tahun 2015 lalu. Untuk mendapatkan pelayanan langsung dari RSUD Kota Mataram, masyarakat bisa menelpon di nomor 620-009. Direncanakan, program ini difokuskan untuk warga Kota Mataram saja.
“Emergency call sudah berjalan. Mataram Emergency Medical Service yaitu merupakan satu-satunya diwilayah timur. Itu merupakan pilot projek di Kementerian Kesehatan. Prinsip MEM itu ada adalah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Intinya bahwasanya kita akan mengurangi angka kesakitan dan kematian dengan cara masyarakat cukup menelpon center kami, maka petugas akan meluncur ke titik yang bersangkutan,”katanya
Namun diakui Herman, saat ini call center itu tidak hanya digunakan oleh warga Kota Mataram melainkan warga luar Kota Mataram seperti Lombok Barat. Realisasi emergency call juga merupakan pilot projek dari Kementerian Kesehatan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi angka kematian di Kota Mataram. Program Mataram Emergency Medical Service menggunakan seluruh mobil ambulance yang dimiliki RSUD Kota Mataram.
Dengan direalisasikannya program tersebut kata Herman, sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang cepat dari rumah sakit. Program ini juga merupakan kebijakan dari walikota dan wakil walikota Mataram.(azm)-
No Comments