Produksi Padi di NTB Tahun Ini Diprediksi Naik

Global FM
2 Jul 2015 15:03
2 minutes reading
Kepala BPS NTB Wahyudin saat memberikan keterangan pers di kantornya

Kepala BPS NTB Wahyudin saat memberikan keterangan pers di kantornya

Mataram (Global FM Lombok)- Meski dibayang-bayangi ancaman kekeringan dan kekurangan air irigasi, Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi NTB justru mempublikasi angka ramalan (aram) pertama tahun ini naik sekitar 6,86 persen jika dibanding hasil produksi tahun 2014 lalu. Produksi padi tahun lalu mencapai 2,116 juta ton gabah kering giling, sementara angka ramalan tahun ini sebesar 2,261 juta ton gabah kering giling.

Kepala BPS Provinsi NTB Wahyudin dalam eksposenya Rabu 1 (1/7) mengatakan, peningkatan produksi padi di daerah ini disebabkan karena perkiraan luas panen padi meningkat menjadi 437 ribu hektar lebih dari luas area panen tahun 2014 yang mencapai 433 ribu hektar. Dengan luas panen dan produktivitas yang mencapai 51 kwintal per hektar, tahun ini diprediksi produksi diperkirakan mencapai 2,2 juta ton gabah kering giling.

“ Angka ramalan satu ini Januari – April atau supran satu ditambah dengan perkiraan produksi supran dua dan tiga. Jadi penambahannya itu adalah produksi bulan Mei sampai dengan Desember 2015. Kita mencoba memperkirakan produksinya melalui berbagai sumber yang kita peroleh” kata Wahyudin.

Wahyudin mengatakan, produksi jagung tahun 2015 juga diprediksi meningkat sebesar 31 persen. Tahun ini panen jagung di NTB diprediksi menghasilkan 1 juta ton lebih dari produksi tahun sebelumnya sebesar 785 ribu ton. Peningkatan produksi jagung pada tahun 2015 ini disebabkan karena meningkatnya penghitungan luas yaitu seluas 157 ribu hektar. Disamping itu produktifitasnya diperkirakan naik dari 62 kwintal per hektar menjadi 65 kwintal per hektar.(ris)-

No Comments

Leave a Reply