PMI NTB Bentuk Komunitas Donor Darah di Masing-Masing Kecamatan

Global FM
5 Sep 2017 16:33
2 minutes reading

H Ridwan Hidayat

Mataram (Global FM Lombok)- Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi NTB sedang membentuk komunitas donor darah di masing-masing kecamatan di wilayah NTB. Terdapat 116 kecamatan di NTB sehingga membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk membentuk komunitas donor darah. Namun ditargetkan sampai akhir 2018 mendatang, seluruh kecamatan akan memiliki komunitas yang dapat segera melakukan donor darah baik secara rutin maupun saat dibutuhkan.
Hal itu disampaikan Ketua PMI Provinsi NTB Ridwan Hidayat kepada Global FM Lombok di Mataram, Selasa (5/9) pagi. Ridwan Hidayat mengatakan, pembentukan komunitas donor darah ini akan berbasis teknologi informasi. Di era digital seperti ini, komunikasi antar satu komunitas menjadi sangat gampang, sehingga pemenuhan stok darah dipastikan akan lebih optimal jika berbasis teknologi informasi.

“ Sekarang kita ingin memaksimalkan peran masyarakat di donor ini sehingga kita masih memproses komunitas di masing-masing kecamatan. Belum terbentuk di semua kecamatan. Di NTB kan ada 116 kecamatan, ini panjang prosesnya. Kita adakan pelatihan dulu, masih butuh waktu, namun 2018 sudah menyeluruh,” katanya.
Ridwan Hidayat mengatakan, PMI unit donor darah juga akan mengingatkan melalui telpon para pendonor agar tidak lupa dengan jadwal donor darah. Sejumlah upaya ini dilakukan agar stok darah di PMI tetap terpenuhi.
Ia menambahkan, PMI NTB tidak memiliki gudang untuk menyimpan semua peralatan yang terkait dengan bantuan kebencanaan. Karena selama ini gudang PMI terpusat di Gresik, Jawa Timur. Agar petugas dan relawan tak harus menunggu lama alat bantuan saat terjadi bencana, PMI NTB sudah mendapat bantuan gudang peralatan. Tinggal sekarang sedang dicarikan satu lokasi khusus untuk mendirikan gudang PMI di NTB.(ris)

No Comments

Leave a Reply