Penyelesain Pembangunan Pandanduri Diklaim Bebas Masalah Sosial
Menteri Pekerjaan Umum (PU) RI, Djoko Kirmanto 
Menteri Pekerjaan Umum (PU) RI, Djoko Kirmanto
Selong (Global FM Lombok)-Penyelesaian proyek pembangunan bendungan Pandanduri di desa Swangi Kabupaten Lombok Timur diklaim bebas masalah sosial. Pembangunan bendungan itu dinilai tidak mengalami kendala yang cukup signifikan, baik dari masyarakat setempat maupun yang lainnya. Selain itu, penyelesain pembangunan yang dimulai sejak Mei 2011 sampai Oktober 2014 ini dinilai paling cepat jika dibandingkan dengan pembangunan bendungan di daerah lain yang bisa memakan waktu hingga 4 tahun.
Hal itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum (PU) RI, Djoko Kirmanto dalam sambutannya saat meresmikan operasional benduangan Pandanduri Selasa (14/10) di desa Swangi Lombok Timur. Ia mengatakan, selama ini, dalam pembangunan bendungan dan waduk selalu menimbulkan masalah yang menyebabkan Kementerian PU turun tangan.
”Yang dapat diselesaikan dengan cepat dan tidak ada masalah. Paling tidak masalah yang sampai ke meja saya seperti yang tadi saya sampaikan ke Pak gubernur. Semua pembangunan waduk selalu ada masalah, selalu banyak persoalan yang harus saya turun tangani untuk penyelesaiannya. Tapi Alhamdulillah Pandanduri ini relatif cepat dan tidak pernah ada masalah ke meja saya. Terimakasih kepada semuanya”, ucapnya.
Sementara itu, gubernur NTB. TGH. M. Zainul Majdi mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam pembangunan bendungan Pandanduri. Terutama bagi masyarakat setempat dan para tokoh agama yang telah menjaga keamanan dan bersedia pindah dari lokasi pembangunan bendungan. (irs)-
No Comments