Penumpang Dibatasi Masuk Padangbai, Angkutan Logistik dan Ekspedisi Tetap Lancar

Global FM
29 Mar 2020 20:05
2 minutes reading
Otoritas pelabuhan Lembar mensosialisasikan imbauan pembatasan penumpang ke Padangbai kepada para pengguna jasa. (Suara NTB/her)

Giri Menang (Global FM Lombok)- OTORITAS Pelabuhan Lembar, Lombok Barat mengimbau para penumpang agar mengurangi atau membatasi penyeberangan ke Bali, menyusul adanya Surat Edaran (SE) Gubernur Bali untuk mengurangi atau menunda perjalanan keluar-masuk Bali. Menindaklanjuti imbauan dari Gubernur Bali ini, otoritas pelabuhan Lembar sudah mensosialisasikan kepada penumpang dan jasa angkutan serta jasa pelayanan lintasan penyeberangan Lembar-Padangbai. Pembatasan ini dipastikan tidak mengganggu penyeberangan angkutan logistik dan ekspedisi, sebab SE Gubernur tersebut berlaku khusus bagi penumpang.

Hal ini disampaikan Satuan Pelaksana Pelabuhan Lembar BPTD XII Bali–NTB, Koda Pahlianus Nelson Dallo Sabtu (28/3) kemarin. Pihaknya sudah menerima surat keputusan dari Gubernur Bali tentang perpanjangan status siaga darurat bencana wabah Corona dan surat imbauan untuk mengurangi serta menunda perjalanan ke Bali atau keluar Bali.

“Penumpang yang tidak punya kepentingan yang mendesak (penting) kami imbau tidak menyeberang ke Bali karena setiba di Padangbai akan disuruh kembali. Karena kami sudah terima imbauan dan SK dari Gubernur Bali soal pembatasan masuk Bali melalui Padangbai,”jelas Nelson.

Dijelaskan, berdasarkan imbauan Gubernur tersebut, penumpang masih boleh masuk melalui Padangbai, akan tetapi dibatasi. Bagi warga yang tidak berkepentingan tidak boleh masuk Bali melalui pelabuhan Padangbai. Kecuali kata dia, warga yang memiliki keperluan yang urgen baru diizinkan.

Penumpang yang sudah terlanjur beli tiket dan ada keperluan mendesak bisa masuk melalui Padangbai, itupun tetap melalui proses pemeriksaan ketat di Padangbai. Sedangkan untuk angkutan barang dan ekspedisi tetap berjalan normal. Jadwal penyeberangan angkutan barang dan ekspedisi masih tetap dibuka. “Angkutan barang dan ekspedisi tetap normal, kecuali penumpang”ujarnya.

Pemberlakuan pembatasan ini jelas dia sudah mulai sejak Jumat kemarin. Pihaknya bersama KP3 Lembar, Gapasdap dan KSOP serta ASDP sudah melakukan sosialisasi kepada para pengguna jasa. Pihaknya mengimbau penumpang yang berangkat melalui pelabuhan lembar agar menunda keberangkatan ke Bali kalau tidak ada kepentingan mendesak.

Sejauh ini di Lombok, belum ada kebijakan pembatasan penumpang melalui Lembar seperti Imbauan yang dikeluarkan oleh Gubernur Bali. Pihaknya sendiri siap melaksanakan apapun kebijakan Pemda, termasuk jika kebijakan pembatasan diambil oleh Gubernur NTB.

Diakui, dampak pembatasan penumpang ke Padangbai mengakibatkan jumlah penumpang melalui Lembar menurun drastis. Beberapa hari terakhir jelas dia, terjadi penurunan jumlah penumpang. “Sempat terjadi peningkatan penumpang khusus dari wisatawan asing. Namun khusus penumpang lokal mengalami penurunan,”akunya. (her).

No Comments

Leave a Reply