Mataram (Global FM Lombok)- Intensitas gempa bumi terus mengalami penurunan. Karenanya, pengungsi yang tidak menetap dihimbau untuk kembali ke rumah masing-masing. Walikota Mataram, H. Ahyar Abduh sudah menandatangani surat himbauan tersebut dan akan diedarkan kepada masyarakat melalui masing-masing camat dan lurah.
Hal itu dikatakan Wakil Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana, Kamis (13/9) di Kantor Walikota Mataram. Dia meminta kepada para camat dan lurah untuk membujuk warga agar mau kembali ke rumahnya masing-masing. Pasalnya, pemerintah akan mulai menata kota dan melakukan pembersihan di titik-titik pengungsian. Dinas Lingkungan Hidup sudah diminta untuk bergotong royong secara menyeluruh untuk membersihkan semua titik pengungsian yang saat ini terlihat semerawut.
“Pak camat tolong minta warga secara perlahan untuk kembali ke rumah agar kita mulai bersihkan kota. Dinas LH juga akan mulai bersihkan. Pak wali sudah tanda tangani himbauan untuk warga mulai kembali ke rumah. Ya kita memang tidak tau yang namanya bencana alam tapi sekarang kita lihat kekuatan gempa sudah semakin kecil walaupun masih terjadi.”,katanya.
Khusus di Kota Mataram jumlah rumah yang rusak akibat gempa bumi sebanyak 4.446 unit. Tercatat hingga saat ini jumlah pengungsi yang tersisa sebanyak 18 ribu orang lebih dari seratusan pengungsi pada bulan Agustus lalu (dha)-
No Comments