Mataram (Global FM Lombok)- Pengelolaan pusat penjualan mutiara atau MCC yang berada di simpang empat Pagesangan akan diserahkan kepada Dinas Perindustrian Kota Mataram. Sebelumnya, pengelolaan aset milik Pemkot Mataram ini berada di tangan Dinas Perdagangan. Namun, berdasarkan hasil evaluasi pasca perubahan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Dinas Perindustrian dinilai lebih tepat untuk mengelolanya. Rencananya, OPD baru itu juga akan berkantor di kompleks MCC.
Demikian dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram, H. Effendi Eko Saswito di Mataram. Hal ini dilakukan agar dinas tersebut bisa langsung melakukan pembinaan kepada para pengerajin yang ada di sana. Dengan demikian, fungsi MCC yang sempat terbengkalai itu bisa dioptimalkan. Pihaknya akan mengalokasikan anggaran untuk pembangunan gedung kantor Dinas Perindutrian di kompleks MCC ini dan akan segera diajukan kepada Walikota Mataram, H. Ahyar Abduh.
“Kita sudah lakukan evaluasi penggunaan aset. Kita akan serahkan kepada SKPD teknis yang menangani secara langsung. Termasuk di antaranya MCC itu yang selama ini dikelola oleh Dinas Perdagangan. Sekarangkan dengan perubahan organisasi perangkat daerah kita, secara terpisah Perindustrian berdiri sendiri. Rencana kita, nanti Dinas Perindustrian itu kantornya di situ. Mengoptimalkan fungsi bangunan yang ada si itu. Kan itu tidak semuanya ruko itu terisi oleh pedagang’,katanya.
Hal yang sama, lanjut Sekda, rencananya akan diberlakukan terhadap pasar Seni Sayang-sayang Kota Mataram. Dinas Pariwisata sebagai leading sektor yang mengelola pasar Seni itu akan diminta untuk berkantor di sana. Apalagi, selama ini Dinas Pariwisata tidak memiliki gedung perkantoran permanen dan masih meminjam aset milik Pemprov NTB. Kalau berkantor di kompleks pasar tersebut, Dinas Pariwisata bisa melakukan pembinaan langsung terhadap pasar asesoris lokal yang sekarang sudah mulai lesu tersebut. (dha)-
No Comments