Pengangguran di Kota Mataram Capai 8 Ribuan, Didominasi Pengangguran Terdidik

Global FM
5 Nov 2014 17:59
2 minutes reading
nganggur ( ilustrasi)

nganggur ( ilustrasi)

Mataram (Global FM Lombok)-Berdasarkan data dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans) Kota Mataram jumlah pengangguran terbuka sampai dengan bulan Juli 2014 sebanyak 8.935 orang. Dari jumlah tersebut didominasi oleh pengagguran terdidik yaitu sebesar 60 persen. Hal ini terjadi karena banyak masyarakat yang hanya menginginkan bekerja di sektor pemerintahan.

Demikian disampaikan Kepala Disosnakertrans Kota Mataram H. Ahsanul Khalik kepada Global FM Lombok di ruang kerjanya. Ia mengatakan, dengan rencana moratorium atau penghentian sementara perekrutan PNS tersebut dinilai bisa mengakibatkan pengangguran di Kota Mataram akan bertambah. Sehingga pemerintah Kota Mataram akan melakukan antisipasi terhadap hal tersebut.

Direncanakan pemerintah Kota Mataram akan membangun Balai Latihan Keterampilan (BLK) Kota Mataram. Selain memberikan pelatihan, pemerintah Kota Mataram akan memberikan bantuan sesuai dengan keterampilan yang dimiliki.

“Inikan kita mau menghadapi moratorium PNS tentu ada imbasnya terhadap pengangguran, peluang kerja untuk mencari kerja di Kota Mataram akan berkurang pemkot Mataram harus mengantisipasi ini. Supaya pengguran di Kota Mataram tidak bertambah, sampai bulan juli pengangguran terbuka sebanyak 8935 orang. Pengguran terbuka itu betul-betul ngk punya pekerjaan dan didomonasi 60% oleh pengguran terdidik mulai tingkat SMK sampai Sarjana,”katanya.

Antisipasi lain yang akan dilakukan oleh pemkot Mataram untuk mengurangi pengangguran terdidik tersebut yaitu dengan mendorong agar mereka bekerja di perusahaan swasta. Pasalnya saat ini, banyak insvestor yang berinvestasi di Kota Mataram. Menurutnya, minat pengangguran terdidik untuk bekerja di perusahaan swasta masih kurang sehingga perusahaan di Kota Mataram diisi oleh daerah lain.(ris/azm)-

No Comments

Leave a Reply