Mataram (Global FM Lombok)- Aspirasi masyarakat untuk mengubah nama Lombok International Airport menjadi nama pahlawan nasional NTB terus menguat. Pemprov NTB akan menyerahkan perubahan nama tersebut kepada Kementerian Perhubungan dalam waktu dekat ini. Sehingga bisa diresmikan pada HUT Provinsi NTB pada 17 Desember mendatang.
Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, H. Rosiady Sayuti Senin (13/11) di Mataram. Rosidy mengaku usulan perubahan nama bandara sudah direncanakan sejak tahun 2016 lalu. Pemberian nama bandara sesuai dengan nama pahlawan nasional sangat lazim ditemukan di daerah-daerah lain. Perubahan nama ini juga untuk membangun semangat kebangsaan dan sebagai bentuk menghargai jasa-jasa para pahlawan. Dengan perubahan ini, Pahlawan di NTB akan lebih banyak dikenal baik ditingkat nasional maupun internasional.
“Saya tugasnya meneruskan proses ini kata pak gubernur. Pak gubernur arahnya akan menampung dulu semua aspirasi masyarakat dulu. Pada waktunya akan diusulkan kepada Kementerian Perhubungan. Menteri Perhubungan untuk mendapatkan penetapan. Ya kita berharap bisa, kalau memang aspirasi masyarakat banyak dan prosesnya cepat kita berharap 17 Desember bisa diresmikan,”katanya
Perubahan nama ini tidak saja akan dilakukan di Lombok Internasional Airport, melainkan juga Pelabuhan Lembar menjadi pelabuhan Laksamana Mayda Lalu Manambai Abdul Kadir. Karena Laksamana Mayda Lalu Mananbai Abdul Kadir merupakan TNI Angkatan Laut pertama dari Provinsi NTB.
Sementara itu, Wakil Ketua Fraksi PPP DPRD NTB Nurdin Ranggabarani secara resmi memberikan usulan dalam sidang paripurna DPRD NTB agar Lombok Internasional Airport diubah menjadi Bandara Internasional TGKH Zainuddin Abdul Majid. Selain itu nama Pelabuhan Lembar dan Pelabuhan Badas di Sumbawa Besar diusukan menjadi pelabuhan Laksamana Mayda Lalu Manambai Abdul Kadir.(azm)-
No Comments