Mataram (Global FM Lombok)-Pemprov NTB meminta seluruh karyawan di hotel maupun pusat pertokoan untuk mengenakan busana muslim selama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat nasional, yang akan berlangsung pada tanggal 28 Agustus hingga 7 Juli mendatang. Hal ini dilakukan untuk menampilkan nuansa Islami dari pelaksanaan MTQ yang akan dihadiri oleh sekitar 3.500 an peserta tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, H.Rosiadi Sayuti di kantor gubernur NTB, Rabu (15/06) siang mengatatakan, surat edaran (SE) gubernur terkait kewajiban mengenakan busana muslim tersebut akan diedarkan pekan ini. Diharapkan pemilik perusahaan serta pertokoan bekerjasama dan menaati surat edaran tersebut selama MTQ berlangsung.
“Petugas di toko, mall, warung selama MTQ itu kita harapkan persis sama dengan ketika kita menyambut lebaran, pakaian muslim. Minggu ini sudah kita surati”,katanya.
Ia mengatakan, saat ini seluruh proses persiapan terkait dengan pelaksanaan MTQ tersebut sudah hampir rampung. Hal yang paling penting menurutnya adalah transportasi, namun semuanya sudah tertangani dengan baik. Baik untuk penjemputan tamu VIP, kafilah dan lainnya. Ia menyebutkan, telah tersedia sekitar 27 bus untuk mengangkut kafilah. Selain itu, semua masyarakat akan ikut berpartisipasi termasuk yang non muslim di MTQ ini.
“ Malah akan ada lomba gapura kelurahan di kota Mataram. Sehingga kita ingin menunjukkan lewat MTQ ini hubungan antar umat beragama di NTB ini berjalan dengan harmonis”,katanya. (irs)-
No Comments