Minat Baca Penduduk di NTB Masih Rendah

Global FM
16 Jun 2016 15:28
2 minutes reading
Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah NTB, Imhal

Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah NTB, Imhal

Mataram (Global FM Lombok)- Indeks kegemaran membaca di NTB masih rendah. Berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan oleh perpustakaan nasional terhadap 10 Kota di Indonesia termasuk Kota Mataram, menunjukkan bahwa indeks kegemaran membaca secara nasional sebesar 51,33. Adapun untuk Kota Mataram, indeks kegemaran membacanya sebesar 51,04 . Kondisi di Kota Mataram ini secara langsung menjadi cerminan kegemaran membaca di kabupaten kota lainnya di NTB.

Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah NTB, Imhal di kantor gubernur NTB, Kamis (16/06) mengatakan, sejumlah indikator rendahnya minat baca ini, adalah jumlah pengunjung yang datang langsung ke perpustakaan, mengakses internet di perpustakaan, mengakses perpustaakaan digital dan lainnya. Adapun untuk indeks infrastruktur membaca seperti perpustakaan sekolah dan lainnya di Kota Mataram sudah cukup bagus yakni di angka 85,88.

“Infrastruktur ini, dihitung dari ketersediaan perpustakaan di sekolah, madrasah dan perpustakaan umum, di SKPD ini kita sudah cukup bagus di Mataram, 85,88. Tapi kegemaran membaca masih rendah yaitu 51. Ini salah satu yang harus kita sama-sama berupaya supaya bisa meningkat. Jadi terlihat bahwa kunjungan untuk memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber informasi masih belum optimal dibandingkan dengan ketersediaan perpustakaan dan sumber belajar lainnya” terangnya.

Ia menambahkan, di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah NTB, jumlah kunjungan mencapai 966.015 orang tahun 2015. Jika dibagi dengan jumlah penduduk NTB yang berjumlah sekitar 4,9 juta jiwa, maka pengunjungnya baru sekitar 20 persen. Adapun untuk koleksi buku e-digital mencapai 12 juta eksemplar.  Untuk meningkatkan minat baca ini, selain mempermudah akses untuk membaca, Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah juga telah melakukan program perpustakaan keliling, sosialisasi gemar membaca melalui keluarga dan lain sebagainya. (irs)-

 

No Comments

Leave a Reply