Mataram (Global FM Lombok)- Pasar bebas ASEAN atau MEA bisa menjadi peluang yang besar bagi Usaha Kecil Menangah ( UKM) di NTB. Syaratnya adalah pemerintah memberikan pembinaan secara berkelanjutan kepada pelaku UKM serta membangun lebih banyak lagi sentra produksi agar tercipta keunikan masing-masing tempat.
Hal itu disampaikan anggota komisi II DPRD NTB TGH Hazmi Hamzar kepada Global FM Lombok di Mataram Selasa ( 1/3) siang. Hazmi menerangkan, pemerataan sentra produksi UKM perlu dilakukan agar setiap kawasan memiliki ciri khas. Keunggulan dari sisi produksi menjadi salah satu kunci kesuksesan di era pasar bebas ini. Hal itu pula menjadi materi diskusinya dengan sejumlah Kementerian terkait pekan kemarin.
Sebelumnya Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi mengharapkan agar para pelaku UKM atau pelaku pariwisata di daerah ini memiliki keunggulan masing-masing sehingga bisa menjadi daya tarik masyarakat dari luar. Produksi yang memiliki kualitas standar agak sulit bersaing dengan produk luar di era MEA ini. Beberapa produk khas NTB seperti kerajinan cukli,tenun,ketak,mutiara, gerabah dan lain-lain diupayakan mengambil peran dalam pasar bebas ini. Pemprov NTB sendiri terus melakukan pelatihan terhadap ribuan koperasi dan UMKM agar kemampuan produksi tetap bagus.(ris)-
No Comments