Makin Menjamur, Limbah Laundry di Kota Mataram Mengkhawatirkan

laundry

Mataram (Global FM Lombok)-Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait belum memberikan perhatian terhadap usaha laundry yang semakin menjamur. Penanganan laundry tersebut memerlukan kerjasama lintas sector seperti Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi Perindutrian dan Perdagangan (Diskoperindag) dan Badan Lingkungan Hidup (BLH).

Demikian disampaikan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Mataram M. Saleh kepada Global FM Lombok Selasa (12/02) di Mataram. Ia mengatakan, usaha laundry merupakan industry rumahan. Namun yang menjadi permasalahan saat ini yaitu limbah yang dihasilkan oleh usaha tersebut yang cukup mengkhawatirkan. Sehingga perlu koordinasi dengan Diskoperindag terkait usaha laundry dan Dinas Kesehatan terkait dampak bagi kesehatan masyarakat.

Read Also

19 tahun Cuma Sama XL, Diskon Paket Data di Mataram

10 Oct 2015

“Laundry belum kita tangani memang. Ini harus kerjasama lintas sektoral. Kita harus dengarkan dari Dinas Kesehatan seperti apa, kemudian dari Perindag juga karena ini laundry rumahan. Nanti kita akan cari cara karena limbahnya saja yang kita persoalkan. Karena limbah yang digunakan mengandung deterjen,”katanya

Saat ini jumlah pasti usaha laundry tidak diketahui. Sehingga diharapkan pihak kelurahan segera mendata jumlah usaha laundry di masing-masing wilayahnya. Menurutnya, dengan data yang dimiliki bisa diketahui langkah apa yang harus lakukan untuk menangani usaha laundry tersebut.

Selama ini limbah yang dihasilkan dari laundry tersebut langsung dibuang kesungai. Dinilai limbah yang dibuang langsung kesungai berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat.(ris/azm)-