Legislatif Maklumi Masih Rendahnya Serapan Anggaran Pemprov NTB

Global FM
29 Oct 2015 15:58
2 minutes reading

Uang

Wakil Ketua DPRD NTB Abdul Hadi

Wakil Ketua DPRD NTB Abdul Hadi

Mataram (Global FM Lombok)- DPRD NTB memaklumi laporan pemprov NTB terkait dengan masih rendahnya realisasi fisik dan keuangan hingga bulan Oktober 2015 ini. Masih rendahnya realisasi keuangan hingga menjelang akhir tahun ini salah satunya disebabkan oleh aturan dan sikap kehati-hatian. Meski demikian capaian realisasi fisik dan keuangan pemprov NTB diharapkan bisa dikebut di sisa waktu dua bulan ini.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi NTB H Abdul Hadi kepada Global FM Lombok Kamis (10/29). Dia mengatakan, meski realisasi anggaran belum begitu menggembirakan, namun jika dibanding provinsi lain, tingkat serapan anggaran di NTB masih tergolong tinggi. Berdasarkan data sampai 23 Oktober 2015 kemarin, realisasi fisik rata-rata 66 persen dari rata-rata target 81 persen. Sementara rata-rata realisasi keuangan baru mencapai 58 persen dari rata-rata target 81 persen.

“Serapan yang rendah dari keuangan itu ya karena proses keuangan dengan kehati-hatian. Tetapi proses realisasi fisik kami menanyakan kepada eksekutif posisi mereka sudah lebih baik. Hanya satu realisasi fisik yang merah yaitu Dikpora, sementara dari realisasi keuangan itu ada sekitar delapan SKPD yang masih kurang” katanya.

Abdul Hadi mengatakan, pemerintah memang lebih berhati-hati dalam menyerap anggaran, terlebih system akutansi yang digunakan dalam laporan keuangan kini sudah menggunakan basis akrual yang lebih lengkap. Sama halnya dengan pencairan dana hibah dan bantuan sosial (bansos) pemprov NTB yang banyak disorot lantaran masih sangat rendah realisasinya. Dari Rp 35 miliar hibah dan bansos tahun ini, baru tersalur sekitar 1 miliar, padahal sisa waktu tahun anggaran semakin mepet.

“ Namun mereka sekarang sedang dalam proses pencairan, buruh syarat untuk kelengkapannya. Saya harapkan karena sisa waktu tinggal dua bulan, kelengkapan administrasi bisa selesai sehingga capaian ralisasi keuangan lebih mendekati target.” Kata Hadi.(ris)-

 

No Comments

Leave a Reply