Giri Menang (Global FM Lombok)- Kementerian Sosial merespon dengan cepat bencana banjir bandang yang menerjang Kabupaten Lombok Barat (Lobar) Senin (06/12) awal pekan kemarin. Selain dengan cepat menyalurkan logisktik, Menteri Sosial Tri Rismaharini juga langsung mengungjungi sejumlah titik banjir di Lobar pada Jumat (10/12) pagi.
Mensos Risma meninjau dapur umum yang dioperasikan oleh anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) di Gunung Sari. “Kementerian Sosial telah melakukan upaya penanganan dampak bencana dengan mengerahkan para Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk membantu proses evakuasi, mengasesmen para korban serta menyalurkan kebutuhan logistic,” kata Mensos.
Para Tagana juga telah mendirikan dapur umum yang hingga kini telah memproduksi lebih dari 13 ribu bungkus makanan siap saji. Delapan titik posko pengungsian juga turut didirikan. Layanan Dukungan Psikososial (LDP) juga turut diberikan untuk mengurangi beban psikologis dan trauma pascabencana khususnya pada kelompok rentan.
Bantuan logistik tanggap darurat juga telah disalurkan dari buffer stock Lombok yang terdiri dari sembako, foodware, family kit, kidsware, peralatan dapur keluarga, tenda gulung, kasur dan velbed.
Adapun bantuan yang diberikan oleh Mensos di lokasi peninjauan yaitu berupa sarung 500 lembar, mainan anak 200 pcs, snack, obat-obatan, biskuit, dan popok anak. Total nilai bantuan logistik yang telah disalurkan sebesar Rp287 juta.
Selain itu, Mensos juga menyerahkan santunan ahli waris untuk 5 orang korban meninggal dunia sebesar Rp75 juta dan santunan luka berat untuk 1 orang sebesar Rp5 juta. Dengan demikian total bantuan dari Kemensos baik berupa bantuan logistik maupun santunan sebesar Rp367 juta.
Sebelumnya, di akhir pekan kemarin terjadi hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan ratusan rumah mengalami kerusakan dan lebih dari 20 ribu jiwa terdampak bencana di empat Kecamatan di Kabupaten Lombok Barat yaitu Kecamatan Gunungsari, Kecamatan Lingsar, Kecamatan Sekotong dan Kecamatan Batu Layar.(ris)
No Comments