Mataram (Global FM Lombok)-Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Nusa Tenggara, Cucu Supriyatna mengatakan, target pajak tahun 2015 ini meningkat menjadi Rp 5,3 triliun dibandingkan dengan target tahun 2014 lalu sebesar Rp 3,9 triliyun. Kanwil DJP Nusra akan memporsir tenaga lebih banyak lagi di dalam merealisasikan target tersebut. Jika diibaratkan dengan mengendarai sebuah sepeda motor, tahun ini DJP akan memasang gigi tiga untuk mengejar realisasi target pajak tersebut.
Hal itu dikatakan Kepala Kanwil DJP Nusra, Cucu Supriyatna kepada Global FM Lombok, usai acara Pekan Panutan Pajak 2015 di Kanwil DJP Nusra, Selasa (17/03). Hadir dalam acara itu Gubernur NTB TGH. M. Zainul Majdi, Wakil gubernur NTB H.Muhamad Amin, Kapolda NTB Brigjen Srijono serta pejabat pemerintah lainnya. Ia mengatakan, tahun lalu Kanwil DJP Nusra mampu mencapai realisasi sebesar Rp 3,5 triliyun dari target Rp 3,9 triliyun.
“Dibandingkan dengan target tahun 2014 itu kita targetnya 3,9 Triliyun sekarang ini naik menjadi 5,3 triliyun. Jadi kurang lebih 54 persen kenaikannya dari targetnya. Oleh karena itu dengan adanya kenaikan 54 persen, itu kita perlu kerja yang lebih baik lagi dan lebih keras lagi. Kalau dulu kita jalan ke gigi satu, sekarang harus jalan ke gigi tiga, bila perlu ke gigi lima biar lebih melaju lagi karena tahun tetap 360 hari”, katanya.
Dikatakannya, dari total realisasi yang mencapai Rp 3,5 triliyun tersebut, sebanyak 35 persen pajak tahun lalu belum mampu direalisasikan. Hal itu kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor seperti kurangnya sosialisasi serta kurangnya kesadaran masyarakat untuk menunaikan kewajibannya dalam membayar pajak. Untuk itu, acara Pekan Panutan Pajak tersebut menurutnya kesempatan yang cukup baik dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat wajib pajak untuk membayar pajaknya. (irs)-
No Comments