Mataram (Global FM Lombok) – Berdasarkan Laporan Analitik Media Sosial dan Online Biro Humas dan Protokol Setda NTB periode 9 – 15 Mei 2020, para netizen atau warganet secara umum memberikan persepsi yang positif terhadap sejumlah program dan kebijakan Pemprov NTB, salah satunya gerakan maskerisasi. Tim analis melakukan analisa aktivitas warganet di media sosial facebook, twitter dan instagram. Analisis juga dilakukan dengan melihat pemberitaan media online di daerah ini.
Di media sosial twitter, pada periode 9 Mei 2020 sampai dengan 15 Mei 2020, terdapat top 5 trending topik “NTB”. Salah satunya yaitu warganet yang ramai membicarakan banyaknya pasien yang sembuh, disamping masih ada positif baru yang ditemukan oleh tim Gusus Tugas. Warganet yang memperbincangkan ini di twitter sebanyak 478 orang . Berita ini memberikan angin segar kepada masyarakat bahwa Covid-19 diharapkan segera berakhir.
Program kampanye Gerakan Maskerisasi oleh Gubernur NTB dengan mewajibkan penggunaan masker selama keluar rumah juga mendapat respon dari warganet. Mereka menanggapi positif kebijakan ini dengan harapan bisa mengurangi penyebaran Covid-19 yang sedang mewabah ini dengan jumlah 82 cuitan.
Sementara itu di facebook pada periode yang sama, topik pertemuan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah dengan Hafizd cilik Muhammad Naja Hudia ditanggapi sebanyak 1.096 kali. Pertemuan tersebut disambut positif oleh warganet di NTB khususnya media sosial facebook. Topik berikutnya yang menjadi trending di media sosial facebook adalah kunjungan Gubernur NTB untuk memberikan rasa bela sungkawa atas wafatnya TGH L. Ahmad Murad di Desa Bonder Kabupaten Lombok Barat dengan jumlah tanggapan 788.
Kunjungan tersebut mendapat respon positif dari warganet di facebook seperti akun Artha Yuso “Terimakasih atas kedatangan pak Gubernur untuk memberikan do’a kepada almarhum TGH Lalu Murad Naksabandi Abd Hafis”,” katanya.
Topik selanjutnya adalah terkait Kampanye Gerakan Maskerisasi di NTB yang diwujudkan dalam kegiatan bagi-bagi masker di Pasar ACC Ampenan oleh Wakil Gubernur NTB Siti Rohmi Djalilah dengan 759 tanggapan. Warganet di NTB sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Wagub karena terjun langsung dalam pembagian masker dalam rangka menumbuhkan kesadaran seperti akun Danilalf.
“Ya Allah…sangat bahagia dan terharu melihat ibu Wagub terjun langsung kepada masyarakatnya, tetap semangat bu,” ujarnya.
Topik selanjutnya adalah kegiatan pembagian bingkisan untuk mahasiswa Papua dan NTT yang tidak bisa mudik karena situasi pandemi dengan jumlah 661 tanggapan. Hal ini mendapatkan respon baik dari warganet seperti akun Anna Annisa.
“Masyaa Allah-Alhamdulilah, luar biasa, kami bangga punya pemimpin seperti ini, semoga pak Gubernur selalu dalam lindungan Allah.” katanya. Topik terakhir yang menjadi trending pada pekan ini di media social Facebook adalah ucapan selamat datang dan bertugas untuk Kapolda NTB baru Irjen.Pol M. Iqbal dari pemrov NTB dengan 569 respon.
Sementara di media sosial Instagram pada periode yang sama, respon warganet terhadap kebijakan Pemprov NTB sangat besar. Dimulai dari topik sembuhnya sejumlah pasien positif Covid-19 di NTB, yang sampai 15 Mei 2020 berjumlah 200 orang dengan jumlah respon sebanyak 11.182. Kemudian topik berikutnya adalah terkait pemberlakuan Operasi Perbatasan Ramah Covid-19 oleh Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lotim dengan 6.600 respon. Operasi ini bertujuan untuk menjaga pintu masuk ke Lombok Timur di sejumlah perbatasan kabupaten.
Topik berikutnya adalah razia masker yang dilakukan Pemda Kota Mataram di sejumlah titik dalam rangka mengkampanyekan Gerakan Maskerisasi NTB dengan 6.245 respon. Pada hari pertama razia sebanyak 1.145 pengendara diminta untuk putar balik karena tidak menggunakan masker saat berkendara.
Sedangkan trending topik “NTB” di media online pada periode yang sama menunjukkan program Kampanye Gerakan Maskerisasi NTB mendapat banyak perhatian. Media online di NTB ramai memberitakan Kampanye Gerakan Maskerisasi NTB yang diwujudkan dalam berbagai upaya seperti pembagian masker gratis, seperti yang dilakukan wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah di sejumlah pasar di Mataram dengan jumlah 42 pemberitaan.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTB Najamuddin Amy, S.Sos, MM mengatakan, di media sosial twitterberdasarkan Laporan Analitik Media Sosial terlihat warganet di NTB memiliki kecenderungan persepsi positif sebanyak 82 % atau 10.650,16 mention.
“Artinya selama 9 Mei 2020 sampai dengan 15 Mei 2020, aktivitas netizen yang meliputi posting, comment, like, share dan lain-lain bermuatan positif atau mengandung kata-kata yang cenderung positif. Sementara itu terdapat 9% atau 1.168,92 mention yang bernada netral atau dapat dikatakan netral dengan kecenderungan positif,” terang Najamuddin Amy, Minggu 17 Mei 2020.
Ia mengatakan, apabila sentimen netral dianggap sebagai sentimen positif, maka secara keseluruhan persepsi warganet pada periode 9 Mei 2020 sampai dengan 15 Mei 2020 bernada positif. Artinya warganet tenang-tenang saja menanggapi isu yang beredar selama periode tersebut.
Media Online Dengan Berita NTB Terbanyak
Sementara itu Laporan Analitik Media Sosial dan Online Provinsi NTB juga memuat 20 media online di NTB yang frekuensi pemberitaannya tentang NTB terbanyak dalam periode 9 Mei 2020 sampai dengan 15 Mei 2020. Diantara 20 media online tersebut yaitu suarantb.com (176), tirto.id (127), lombokpost.jawapos.com (96), kicknews.today (75) news.detik.com (75), grafikanews.com (65),radarlombok.co.id, (55) ampenannews.com (49),antaranews.com (39), regional.kompas.com(37). Selanjutnya koranntb.com, mataramnews.co.id, kumparan.com, kabarsumbawa.com, hariannusa.com sumsel.antaranews.com, lombok.tribunnews.com, banten.antaranews.com, tribunnews.com, dan timesindonesia.co.id dengan frekuensi pemberitaan tentang NTB antara 24 – 35 pemberitaan.
Sedangkan Laporan Analitik yang memuat informasi Top 20 OPD dengan postingan terbanyak di media sosial facebook yang dihimpun sejak 9 Mei 2020 sampai dengan 15 Mei 2020 menempatkan Biro Humas dan Protokol menempati urutan pertama dengan 33 postingan, Dinas Ketahanan Pangan 28 postingan dan puluhan OPD lainnya dengan jumlah postingan yang berbeda-beda.(ris/r)
No Comments