HUT Yayasan, Maraqitta’limat Gelar Sunatan Massal dengan Metode Modern Sunathrone Klamp
Mataram (Global FM Lombok)- Yayasan Maraqitta’limat menggelar sejumlah kegiatan sosial dalam rangka merayakan HUT Yayasan yang ke 71 dan Haul pendiri Yayasan Maraqit TGH Zainuddin Arsyad tahun ini. Salah satu kegiatan yang dilakukan yaitu Sunatan Massal pada Sabtu, 18 Februari 2023 di Lingkungan Ponpes Maraqitta’limat Kecamatan Wanasaba Lombok Timur.
Menariknya sunatan ini dilakukan dengan metode paling modern yaitu Sunathrone Klamp yang selama beberapa tahun terakhir dikembangkan oleh Klinik Hamzar di Pulau Lombok. Metode Sunathrone memiliki banyak keunggulan yang memberikan manfaat bagi anak yang disunat.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Maraqitta’limat Dr. TGH Hazmi Hamzar mengatakan, sunatan massal merupakan tradisi yang cukup lama dilaksanakan di Maraqitta’limat. Bahkan tradisi ini sudah berumur 50 tahun. Pada kegiatan hari ini, peserta yang mendapatkan layanan sunatan massal sebanyak 50 orang.
“Hal ini diniatkan agar tidak terlalu memberatkan bagi orang tua yang tidak mampu dan tidak terlalu berlebihan bagi yang kalangan mampu,” kata TGH Hazmi Hamzar Sabtu, 18 Februari 2023.
Sunatan atau khitanan ini kata Hazmi memberikan pelajaran yang berharga bagi masyarakat bahwa betapa pentingnya memisahkan yang baik dan yang buruk bagi badan.
“Bagian yang tidak baik sekalipun menempel di badan kita sendiri kita harus dengan sukarela membuang nya betapun sakitnya,” katanya.
Namun kini, dengan berkembangnya ilmu pengetahuan di bidang medis telah melahirkan inovasi-inovasi. Salah satunya sunat dengan metode sunathrone klamp berbeda dengan yang lainnya.
Tim medis tidak melakukan suntik, tidak menjahit, tidak melakukan perban dan pelaksanaannya tidak ribet. Yang membedakan dengan mode sunat lainnya yaitu anak yang disunat bisa langsung mandi, bisa langsung pakai celana, bisa langsung bermain, sekolah dan beraktivitas dengan normal. Metode ini memiliki keunggulan sangat minim nyeri dan pendarahan, alat sekali pakai dan hasil khitan yang memuaskan.
Pencipta medote Sunathore Klamp, dr. Andi Berlian Tanwir beberapa waktu lalu mengatakan, metode sunathrone klamp ini merupakan metode alat bantu khitan yang peralatannya sekali pakai untuk satu anak yang dikhitan. Alat ini sekaligus menggantikan jahitan dan menggantikan perban. Anak-anak bisa beraktivitas seperti biasa usai dikhitan, bahkan sudah boleh langsung mandi seperti biasa.(ris)
No Comments