Sejumlah penumpang keluar dari terminal keberangkatan di Bandara Internasional Lombok di Praya, Lombok Tengah, NTB, Rabu (4/11) lalu. Pihak otoritas Bandara Internasional Lombok menutup bandara sejak Rabu pagi. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/foc/15.
Mataram (Global FM Lombok)- Penutupan Bandara International Lombok (BIL) akibat erupsi Gunung Baru Jari diperpanjang hingga Jum’at (6/11) pukul 8:45 wita. Sebelumnya, BIL ditutup sejak Rabu (4/11) kemarin hingga Kamis (5/11) pukul 9:30 wita . Namun, BIL memperpanjang waktu penutupan karena erupsi Gunung Baru Jari telah mengarah ke bagian selatan selain arah barat daya. Kondisi tersebut, cukup membahayakan penerbangan.
Hal itu dikatakan General Affair and Communication PT Angkasa Pura I (AP) BIL, Gede Eka Sandi Asmadi dihubungi Global FM Lombok, di Mataram Kamis (5/11). Ia mengatakan, penutupan BIL tersebut, berdasarkan notice to airmen (notam) yang diterima pihak BIL no B 2681/2015. Akibat penutupan ini, sebanyak 29 penerbangan dari dan menuju BIL di BIL dibatalkan, dengan rincian, 2 penerbangan internasional dan 27 penerbangan domestic.
Penerbangan international tersebut, yakni dari Lombok-Kuala Lumpur. Sementara 27 penerbangan lainnya dari dan menuju Jakarta, Bali, Surabaya dan lainnya sebanyak 9 rute.
“Pada hari ini arah debu vulkanik mengarah ke barat daya dan ke agak ke selatan. Maka demi keselamatan penerbangan maka diperpanjang menjadi tanggal 6 jam 8.45 wita. Artinya close samapi besok jam 8.45. Total penerbangan baik domestic dan internasional pada hari ini menjadi 29 penerbangan” Kata Gede Eka
Ia mengatakan, sejauh ini kondisi di BIL masih kondusif dan tidak terjadi tumpukan penumpang. Diperkirakan, penumpang yang batal berangkat pada 29 penerbangan tersebut sebanyak 3.016 penumpang domestic dan sebanyak 348 penumpang internasional. Pihaknya juga menghimbau kepada seluruh penumpang dari BIL untuk mengkonfirmasi tiket serta menjadwal ulang penerbangannya ke maskapai masing-masing.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi mencatat, hingga saat ini ketinggian letusan Gunung Baru Jari smencapai 2000 meter di atas kawah Gunung Baru Jari atau sekitar 3.500 meter di atas permukaan laut. Sampai sekarang ini abu vukanik gunung itu tersebar mengikuti arah dan kecepatan angin yang saat ini dominan ke arah barat daya dan selatan. (irs)-
No Comments