Sumbawa (Global FM Lombok)- Gubernur NTB Dr.H.Zulkieflimansyah mengunjungi lokasi kebakaran di Desa Batu Rotok Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa pada Selasa, 10 November 2020. Gubernur bersama rombongan mengunjungi desa tersebut setelah menempuh perjalanan dengan medan yang cukup berat, terlebih di musim hujan ini.
Kebakaran yang terjadi hari Sabtu (7/10/2020) pada pukul 16.10 Wita lalu mengakibatkan 120 unit rumah terbakar, serta mengakibatkan 280 jiwa terdampak akibat musibah kebakaran tersebut berdasarkan laporan dari kades setempat.
Kebakaran berawal dari meledaknya aki di salah satu rumah warga. Karena sebagian rumah warga terbuat dari kayu, dengan begitu, api cepat membesar dan menyebar ke rumah warga lainnya. Warga pun bergorong royong memadamkan api yang terus menyebar kemana-mana. Namun banyak barang dan isi rumah tidak dapat diselamatkan.
“Pemprov NTB akan terus membantu masyarakat Batu Rotok,” ungkap Gubernur saat memberikan bantuan kebutuhan dasar kepada masyarakat terdampak musibah kebakaran. Bantuan yang diberikan seperti pakaian, tenda, makanan, perlengkapan kebutuhan bayi dan lainnya.
Tak lupa, Gubernur yang populer disapa Bang Zul tersebut mendo’akan serta meminta masyarakat untuk tetap bersabar sambil menunggu bantuan pembangunan perumahan. “Insya Allah dalam waktu dekat, bantuan perumahan warga akan ditunaikan, mohon do’a,” tambah Bang Zul.
Gubernur mengatakan, pihaknya di Pemprov NTB bersama dengan Pemkab Sumbawa akan berupaya menuntaskan bantuan perumahan warga yang terbakar tersebut. Karena bagaimanapun juga rumah adalah kebutuhan dasar warga yang harus ada.
Masyarakat Batu Rotok, terutama korban kebakaran menyambut gembira kedatangan Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah ke lokasi kebakaran. Kedatangan Gubernur menjadi penghibur sekaligus pemberi harapan terkait dengan masa depan mereka setelah rumah tempat tinggal mereka telah rata dengan tanah.
Salah seorang pemuda Batu Rotok, Ardyan, mengaku bersyukur didatangi sekaligus diberikan bantuan oleh orang nomor satu di Provinsi NTB tersebut. Menurutnya, Bang Zul sudah sangat tanggap membantu masyarakat yang tertimpa musibah kebakaran.
“Setelah kebakaran, kami bersyukur dapat bantuan dari pemerintah provinsi dan kabupaten,” ungkapnya dari bawah tenda terpal.
Ia membayangkan, jika tidak ada bantuan dari pemerintah dan pihak terkait lainnya, dia tidak tau lagi seperti apa kondisi masyarakat yang ada di desanya. Sebab, rumah dan isinya sudah ludes terbakar.
“Kami hanya mampu berdo’a, sejak kebakaran hari pertama, beberapa rekannya terpaksa tidur beralaskan bumi dan berdinding langit,” tutur pria berusia 22 tahun tersebut.
Lain lagi Hadijah, ibu rumah tangga berusia 34 tahun tersebut berterimaksih atas bantuan yang telah diberikan oleh Gubernur NTB. Menurut Hadijah, bantuan tersebut sedikit tidak telah mengurangi rasa sedihnya sejak tertimpa musibah kebakaran.
“Ya, tadi sudah dibawakan tenda, selimut, pakaian dan makanan, terima kasih pak Gubernur,” tuturnya.
Ia berharap, pemerintah secepatnya membangunkan masyarakat rumah layak huni. Karena menurutnya, saat ini desa Batu Rotok sudah mulai musim hujan, jangan sampai masyarakat berlama-lama tidur di tenda, apalagi ia sendiri punya anak yang masih kecil. “Mudah-mudahan ada rumah layak huni,” pintanya saat ditemui disela-sela membersihkan puing-puing rumah kayu miliknya.(ris/r)
No Comments