Giliran Eksekutif Kritik Paripurna Dewan yang Sering Molor

Global FM
1 Apr 2016 18:47
2 minutes reading
Rapat Paripurna DPRD NTB yang minim kehadiran pihak eksekutif

Rapat Paripurna DPRD NTB yang minim kehadiran pihak eksekutif

Mataram (Global FM Lombok)- Kritik yang telah dilontarkan oleh kalangan DPRD NTB terkait minimnya kehadiran pimpinan SKPD dalam rapat paripurna dewan dibalas Pemprov NTB. Menurut wakil gubernur NTB H. Muhammad Amin, minimnya kehadiran pimpinan SKPD di rapat paripurna tidak lepas dari kebiasaan buruk kalangan dewan yang selalu molor ketika mengadakan rapat paripurna. Molornya pun bukan sebentar namun sampai ber jam-jam.

Kepada Global FM Lombok, di kantor gubernur NTB Jum’at (01/04) pagi, wakil gubernur NTB H.Muhammad Amin berharap kepada kalangan dewan untuk menyesuaikan waktu rapat paripurna. Kalangan dewan, harus konsisten dengan jadwal rapat yang telah ditetapkan sehingga tidak ada pihak yang saling menyalahkan baik eksekutif maupun legislatif. Pasalnya, pimpinan SKPD juga memiliki tugas dan pekerjaan lain yang harus diselesaikan.

“Artinya menyesuaikan waktunya. Kalau misalnya memang jam 10, ya lewat 10:15 menit. Aduh tapi kalau sudah sampai setengah jam itu. Contoh waktu saya masih di Sumbawa ya 15 menit (sudah mulai). Artinya sama-sama kita menyesuaikan. Kalau misalnya malam tidak masalah yang penting tepat waktu. Karena aktifitas pimpinan SKPD padat juga mereka. Artinya pas mereka datang (belum mulai), mereka ada yang balik lagi. Sama sih kita saling komplain, dewan bilang begitu kita juga bisa”, katanya.

Mantan anggota DPRD NTB ini mengatakan, bukan hanya dewan yang bisa mengkritik eksekutif. Namun eksekutif juga bisa melakukan hal yang sama karena dewan sering molor. Karena itu, ia akan meminta kepada pimpinan DPRD NTB agar konsisten dengan jadwal rapat paripurna yang telah ditetapkan.

Sebelumnya, minimnya kehadiran pimpinan SKPD Pemprov NTB dalam rapat paripurna DPRD NTB disorot. Seperti yang terjadi pada rapat paripurna DPRD NTB yang digelar Rabu (30/03) lalu. Dari puluhan pimpinan SKPD, yang hadir hanya sekitar lima orang. Hanya saja, dari pantauan Global FM Lombok, rapat paripurna tersebut molor selama beberapa jam dan tidak seluruhnya anggota dewan hadir. (irs)-

 

No Comments

Leave a Reply