Mataram (Global FM Lombok)-Sejumlah pengurus dan kader Partai Amanat Nasional (PAN) kota Mataram bereaksi keras pasca kekalahan PAN pada pemilu legislative (pileg) ini Sabtu (19/04) siang, Forum DPC PAN se kota Mataram mendatangi sekretariat DPW PAN NTB guna menuntut agar ketua DPD PAN kota Mataram Sahram mundur dari jabatannya. Alasannya karena dia dinilai tidak mampu mempertahankan perolehan suara PAN di kota Mataram.
Salah seorang ketua DPC PAN Kecamatan Sandubaya Zubaer kepada Global FM Lombok Sabtu (19/04) mengatakan, dari lima dapil di kota Mataram, kemungkinan hanya satu dapil yang terisi. Itu artinya tiga orang anggota dewan kota Mataram dari PAN yang duduk saat ini tidak mampu dipertahankan pada pileg 2014.
“Kami atas nama caleg, atas nama semua minta ketua bertanggjung jawab. Dia kan sudah gagal karena tidak mampu menempatkan DPR disetiap dapil. Paling yang berhasil itu hanya di satu tempat. Paling tidak dia harus mundur karena didepan mata kita akan ada Pilpres” katanya.
Dia mengatakan, jika tuntutannya tidak mendapatkan respon dari ketua DPW PAN, pihaknya mengancam akan membawa massa yang lebih banyak lagi. Tidak sampai disitu, mereka juga mengancam akan mundur dari kepengurusan PAN dan mengubur segala atribut partai berlambang matahari itu.
Sementara itu wakil ketua DPW PAN NTB Evazainora yang menerima Forum DPC PAN se kota Mataram mengatakan, pihaknya sudah menerima semua aspirasi pengurus DPC PAN di kota Mataram. Aspirasi itu akan disampaikan kepada forum rapat harian DPW PAN NTB. Dia mengatakan, saat ini ketua DPW PAN NTB H Muzzim Akbar sedang berada di luar daerah.(ris)
No Comments