Mataram (Global FM Lombok)- DPRD Provinsi NTB meminta agar penyerapan tenaga kerja di kawasan Mandalika, Lombok Tengah (Loteng) dilakukan secara optimal. Terlebih pengembangan kawasan tersebut sedang dikebut.
Anggota Komisi V Bidang Ketenegakerjaan DPRD NTB Lalu Budi Suryata kepada Global FM Lombok mengatakan, ketersediaan lapangan pekerjaan itu ada di ITDC selaku pengembang kawasan serta partner kerja seperti di hotel, kontraktor dan lain sebagainya. Selain wajib memprioritaskan tenaga kerja lokal, aspek pelatihan untuk meningkatkan skill tenaga kerja lokal juga harus tetap dilakukan.
“Kami berharap agar potensi-potensi yang ada di daerah kita itu minimal harus berkontribusi signifikan bahkan harus sangat sigfnifikan terhadap masyarakat yang ada di sekitar sana. Jangan sampai kemudian kita yang memiliki sumberdaya, orang lain yang akan menikmati hasilnya,” katanya.
Selain masalah tenaga kerja, Pemda dan ITDC diharapkan memberikan perhatian pada keberadaan IKM/UMKM di daerah ini. Karena kunjungan wisatawan diprediksi akan sangat tinggi pada saat berlangsungnya event MotoGP, maka pelatihan IKM agar bisa membuat suvenir yang menarik harus dilakukan. Jangan sampai, IKM dari luar daerah yang membanjiri suvenir khas MotoGP nantinya.
Terkait dengan penyerapan tenaga kerja, Managing Director ITDC The Mandalika I Wayan Karioka mengatakan, pihaknya tetap mengutamakan tenega kerja lokal. Saat ini tenaga kerja lokal berada di angka 69 persen di kawasan tersebut. Perekrutan akan terus dilakukan secara berkala sesuai dengan potensi di lapangan baik oleh ITDC atau oleh partner.
“Pada saat event MotoGP, sekitar 300 tenega kerja yang kita butuhkan, namun di luar event itu banyak hal yang ada di kawasan seperti di hotel, fasilas pendukung dan lain-lain,” katanya.(ris)
No Comments