Mataram (Global FM Lombok)- Untuk menyambut arus mudik pada bulan puasa tahun ini, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mataram akan melakukan tes urin kepada supir bus. Pemeriksaan ini untuk memastikan supir bus tidak mengkonsumsi obat-obatan.
Hal itu disampaikan Kepala BNN Kota Mataram Nur Rachmat Jum’at (17/06) di Mataram. Ia mengatakan, pemeriksaan kepada para supir tetap dilakukan setiap arus mudik. Pada bulan puasa tahun lalu, pihaknya tidak menemukan supir yang mengkonsumsi obat-obatan terlarang. Namun, setelah bulan puasa, pemeriksaan kembali dilakukan dan ditemukan salah seorang supir terlibat penyaahgunaan obat-obatan. Pemerikasaan pada tahun ini yaitu akan dilakukan pada H-7 hari Raya Idul Fitri.
“Yang pada saat pemeriksaan kemarin, memang ada yang terindikasi sehingga kita harus tetap lakukan pemeriksaan urine. Sehingga pada saat supir itu mengemudi kendaraan kita pastikan mereka bebas dari pengaruh narkoba dan alcohol. Dan kita minta jika ada yang terindikasi, kita langsung minta ganti supir ittu,”katanya
Jika ditemukan lanjut Nur Rachmat, supir bersangkutan tidak akan diberikan izin mengemudi dan akan digantikan dengan supir yang lain. Selain itu, pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Mataram membuat posko di terminal Mandalika.
Selain pemeriksaan penyalahgunaan narkoba, BNN Kota Mataram juga akan memeriksa supir yang mngkonsumsi obat-obatan meski berdasarkan resep dokter. Sehingga dengan kasus tersebut, pihaknya akan melibatkan dokter untuk melakukan pemeriksaan. Jika ditemukan, maka akan diberikan assessment apakah diberikan izin untuk mengemudi atau tidak.(azm)-
No Comments