Anggota DPRD NTB Dapil Kota Mataram Janji Berikan Bantuan 10 Dump Truk
Sampah yang menumpuk di dekat Islamic Center kota Mataram beberapa waktu lalu
Sampah yang menumpuk di dekat Islamic Center kota Mataram beberapa waktu lalu
Mataram (Global FM Lombok)- Penjabat walikota Mataram Hj. Putu Selly Andayani mengatakan, Kota Mataram akan mendapatkan bantuan sebanyak 10 unit dump truk untuk mengangut sampah pada tahun 2016 ini melalui dana aspirasi anggota DPRD NTB dapil Kota Mataram. Pemberian bantuan ini merupakan hasil pertemuan yang dilakukan dengan lima anggota DPRD NTB Dapil Kota Mataram Kamis (14/01) Pagi.
Penjabat walikota Mataram Hj. Putu Selly Andayani kepada Global FM Lombok Kamis (14/01) mengatakan, bantuan dump truk tersebut akan dianggarkan pada APBD Perubahan provinsi NTB tahun 2016 ini. Diperkirakan anggaran yang dibutuhkan untuk 10 unit kendaran dump truk tersebut yaitu sekitar Rp 4 miliar. Selain bantuan dump truk, anggota DPRD NTB juga menyarankan agar pembangunan TPS di Kota Mataram diperbanyak.
“Beliau-beliau juga menyanggupi akan memberikan bantuan berupa mobil pengangkut sampah. Mereka akan memberikan pada APBD Perubahan 2016. Kita minta 10 agar diadakan oleh mereka. Aspirasi mereka akan diberikan kepada pemerintah Kota Mataram bentuk bantuan keuangan untuk hibah kendaraan. Kendaraan untuk pengangkut sampah dump truk. Bisa empat miliar ya. 10 dump truk itu akan diberikan kepada Kota Mataram,”katanya
Selly menyebutkan, bantuan hibah kendaraan yang akan diberikan pemerintah provinsi melalui dana aspirasi dewan tersebut akan menambah jumlah kendaraan pengangkut sampah. Karena saat ini jumlah kendaraan pengakut sampah yang dimiliki pemerintah Kota Mataram yaitu sebanyak 36 unit yang bisa beroperasi. Namun yang tidak beroperasi karena factor usia yaitu sebanyak 15 unit. Dengan penambahan jumlah kendaraan ini, pengangkutan sampah bisa lebih maksimal.
Seperti diketahui, sampah yang dihasilkan di Kota Mataram yaitu sebanyak 1.350 meter kubik perhari. Namun dari jumlah ini yang bisa terangkut sebanyak 80 persen.(azm)-
No Comments