Wartawan Radio Global FM Lombok diberikan trophy oleh salah seorang juri AJP 2016
Wartawan Radio Global FM Lombok diberikan trophy oleh salah seorang juri AJP 2016
Mataram (Global FM Lombok) Radio Global FM Lombok berhasil meraih juara pertama di ajang Anugerah Jurnalistik Pertamina(AJP) tahun 2016 dalam kategori features radio. PT Pertamina (Persero) memang secara rutin menggelar anugerah jurnalistik bagi seluruh insan pers di Tanah Air dengan 11 kategori. Malam penganugerahan AJP digelar di Terrace Senayan National Golf Club , Jakarta pada Jumat (25/11). Hadir dalam kesempatan tersebut Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Tanri Abeng, Direktur Utama Dwi Soetjipto beserta jajarannya.
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Puspanegoro menilai hasil ini merupakan proses akhir dari rangkaian seleksi dan penilaian karya dari berbagai kanal komunikasi media massa yang telah didaftarkan jurnalis sejak bulan Agustus 2016. Jumlah karya jurnalistik yang terkumpul dari 11 kategori yang dikompetisikan sebanyak 2.117 karya atau meningkat sebanyak 102 persen dari tahun 2015 yang berjumlah sebanyak 1043 karya.
Menurutnya, peningkatan jumlah karya yang signifikan ini menunjukkan animo yang tinggi bagi wartawan baik media nasional maupun daerah untuk melahirkan karya jurnalistik di bidang energi yang layak ikut serta dalam kompetisi jurnalistik.
Di ajang AJP tahun 2016 ini, pemenang pertama kategori hard news media cetak diraih oleh Haris Firdaus dari Harian Kompas. Sementara pemenang pertama pada kategori features media cetak diraih oleh Retno Ayuningtyas dari Harian Ekonomi Investor Daily. Pada kategori hard news online, Angga Bratadharma dari Metrotvnews.com berhasil menjuarai kategori ini. Sedangkan kategori features online disabet oleh Sunarti Sain dari fajaronline.com yang menjadi juara pertama.
Dari kanal media elektronik, pemenang pertama kategori features televisi disematkan kepada Amanda O Manuputty, reporter dari Metro TV. Sedangkan pada ketegori radio, features berjudul “ Saat Warga Pulau Sumbawa Menanti Gas Elpiji Bersubsidi” karya reporter Radio Global FM Lombok, Zainudin Syafari berhasil meraih juara pertama. Sedangkan pada kategori publikasi CSR dan publikasi olahraga pemenang pertama diraih oleh Afut Nusyirwan dari antaranews.com dan artikel dari Rio Indrawan yang menulis untuk dunia-energi.com berhasil meraih juara pertama.
Khusus karya Rio Indrawan yang berjudul “ Naufal Penemu Pohon Listrik, Inspirasi Bagi Anak Bangsa” ditetapkan sebagai karya best of the best oleh para juri. Pertamina akan memberikan kursus jurnalistik di Eropa bagi peraih best of the best pada tahun ini.
Pada ketegori foto jurnalistik, pemenang menjadi milik Dwi Prasetya dari Harian Ekonomi Bisnis Indonesia dengan topik penyaluranLNG di Kilang Donggi Senoro. Selain tiga pememang pada ketegori ini, dewan juri juga telah memilih sebanyak 25 foto jurnalis yang masuk dalam kategori foto favorit. Dari 70 karya jurnalistik yang menjadi nominasi, dewan juri dari berbagai profesi dan memiliki kompetensi di bidangnya telah menetapkan 53 karya sebagi pememang di masing-masing kategori.
Adapun dewan juri pada kegiatan AJP 2016 adalah N Syamsuddin CH, Haesy, Evita Herawati Legowo, Effendi Gazali, Riza Primadi, Ichsan Loulembah, Achmad Widjaya, Komaidi Notonegoro dan Beawiharta Belly. (ris)
No Comments