BerandaPemerintahanDPRD NTB Pertanyakan Rencana Suntikan Dana Rp8 Miliar ke PT GNE

DPRD NTB Pertanyakan Rencana Suntikan Dana Rp8 Miliar ke PT GNE

Mataram (globalfmlombok.com) – Rencana Pemerintah Provinsi NTB untuk menggelontorkan dana segar sebesar Rp8 miliar kepada PT Gerbang NTB Emas (GNE) menuai sorotan tajam dari DPRD NTB. Kalangan legislatif menilai langkah tersebut tidak tepat, mengingat kondisi internal BUMD tersebut yang dinilai sedang “sakit parah”.

Anggota Komisi III DPRD NTB yang membidangi keuangan, perbankan, dan BUMD, Muhammad Aminurlah, menyampaikan bahwa pemberian modal tambahan kepada GNE di tengah masalah manajerial dan keuangan yang kompleks merupakan keputusan keliru. “Mana mungkin kalau sudah sakit komplikasi, mau dikasih vitamin sebanyak apa pun, nggak bisa,” tegas Aminurlah, Minggu (7/9/2025).

Aminurlah menyarankan agar Pemprov NTB terlebih dahulu melakukan audit investigasi dan due diligence sebelum memutuskan menyuntikkan dana tambahan. Ia menilai restrukturisasi menyeluruh diperlukan sebelum modal kembali dikucurkan. “Yang pertama dilakukan audit investigasi. Yang kedua audit tuntas,” ujarnya.

Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga mengkritisi kontribusi dividen PT GNE terhadap pendapatan daerah yang dinilai minim, bahkan nol persen di tahun 2024. Ia mempertanyakan urgensi pemberian dana tambahan jika tidak ada manfaat langsung yang dirasakan masyarakat.

“Deviden untuk daerah tidak ada. Nol persen. Karena ini uang rakyat, perlu dipertanyakan sejauh mana penggunaan uang selama ini,” tegasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun :

2021: GNE menyetor dividen sebesar Rp1,5 miliar. 2022: Turun menjadi Rp1,18 miliar. 2023: Kembali turun ke angka Rp987 juta. 2024: Tidak ada dividen yang disetorkan ke kas daerah. Penurunan tren ini memperkuat alasan DPRD NTB untuk meminta peninjauan ulang terhadap keputusan suntikan dana tersebut.

Aminurlah mendesak Gubernur NTB untuk bersikap tegas dan tidak gegabah dalam mengalokasikan anggaran. Ia mengingatkan bahwa dana yang akan digunakan berasal dari uang rakyat dan harus dipertanggungjawabkan dengan transparan. “Saya minta kepada Pak Gubernur, harus audit investigasi dan audit tuntas terhadap PT GNE,” pungkasnya. (ndi)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -


16,985FansSuka
1,170PengikutMengikuti
2,018PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
3,005PelangganBerlangganan
BERDASARKAN TAG
BERDASARKAN KATEGORI