Melihat Kreativitas Warga di Jateng, Sawah Garapan Disulap Jadi Destinasi Wisata
Jateng (Global FM Lombok)- Tak jauh beda dengan di Pulau Lombok yang memiliki banyak destinasi wisata berbasis desa (desa wisata), di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) penciptaan destinasi baru juga semakin banyak dilakukan. Destinasi wisata Svargabumi yang terletak Kelurahan Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jateng misalnya semakin menggeliat justru di tengah pandemi Covid-19.
Rombongan jurnalis dari Provinsi NTB berkesempatan mendatangi destinasi wisata Svargabumi pada Kamis (15/10) lalu bersama dengan pimpinan dan sejumlah anggota serta pejabat Diskomonfotik NTB. Meski hari Kamis destinasi wisata tutup karena anjuran Satgas Covid-19, namun jurnalis dari NTB diizinkan melihat lebih dekat sejumlah fasilitas dalam lokasi wisata tersebut.
“Hari Kamis sebenarnya kami tutup Pak. Satu hari dalam seminggu memang harus tutup karena aturan Gugus Tugas Covid-19,” ujar salah seorang karyawan Svargabumi yang enggan disebut namanya kepada Global FM Lombok.
Ia mengatakan, wisata ini dibuka tanggal 8 Agustus 2020 lalu. Sejak dibuka, wisata ini diserbu oleh wisatawan lokal dan wisatawan domestik. Rata-rata pengungjung sebanyak 200-300 orang per hari. Namun di akhir pekan bisa mencapai 400 an orang di masa pandemi.
“Pengunjung hanya wisatawan lokal dan domestik. Kalau wisatawan mancanegara belum ada karena masih pandemi. Wisatawan dometik dari berbagai Provinsi di Indonesia,” tambahnya.
Salah satu jurus pengelola wisata untuk mempopulerkan wisata ini yaitu dengan melakukan promosi di media sosial.” Svargabumi ini sering viral,” katanya.
Svargabumi adalah destinasi wisata yang dikelola oleh swasta. Pola kerjasamanya yaitu investor menyewa lahan pertanian milik masyarakat untuk kemudian dijadikan destinasi wisata. Uniknya destinasi wisata ini menjual pemandangan sawah yang hijau dan asri. Yang menanam padi adalah petani itu sendiri.
“Jadi keuntungan petani ada dua. Pertama dia dapat uang sewa lahan, kedua dia dapat untung dari hasil panen,” jelasnya.
Luas areal sawah yang menjadi destinasi wisata sekitar tiga hektar dengan jumlah pemilik sebanyak 35 KK. “Usaha ini telah menghidupi banyak Keluarga. Efek berganda bagi ekonomi masyakarat cukup tinggi, apalagi banyak UMKM yang dapat berjualan” katanya.
Svargabumi memiliki daya pikat sebagai sebuah destinasi wisata karena berada di dekat Candi Borobudur yang menjadi ikon wisata Jateng. Di sekitar sana juga terdapat beberapa destinasi unggulan seperti Bukit Rhema, Punthuk Setumbu, Pinus Kragilan dan lainnya.(ris)
No Comments